BIJAK ONLINE-Komandan Gugus Tempur Laut Armada RI Kawasan Barat, Laksamana Pertama TSNB Hutabarat mengatakan bahwa Kota Padang sangat cocok menjadi tuan rumah Multilateral Naval Exercise Komodo 2016. 

Hal ini didasari karena Kota Padang berada di pesisir barat pulau Sumatera dan memiliki infrastruktur yang memadai. “Karena itulah Padang dirasa pas untuk menjadi tuanrumah,” katanya usai melakukan rapat persiapan Multilateral Naval Exercise Komodo 2016 bersama Pemerintah Kota Padang di ruang Abu Bakar Jaar, Balaikota Padang, Selasa (11/8).

Kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo 2016 merupakan agenda latihan perang sejumlah negara peserta. Kegiatan ini direncanakan akan dibuka Presiden RI pada 12-16 April 2016. “Kegiatan ini dipusatkan di pelabuhan Teluk Bayur dan melibatkan kapal perang serta seluruh personilnya,” kata TSNB Hutabarat.

“Bila sukses nantinya, berarti akan jadi sejarah baru. Indonesia pertama kali yang menjadi tuanrumah latihan ini. Dengan itu tentunya juga akan dapat menopang Indian Ocean Rim Associaton (IORA),” tambah TSNB Hutabarat.

Cukup banyak aspek yang membuat Padang mampu menjadi tuanrumah. TSNB Hutabarat mengatakan, aspek tersebut diantaranya karena akses masuk menuju Padang cukup mudah. Padang memiliki pelabuhan laut Teluk Bayur dan bandar udara internasional Minangkabau (BIM). “Aspek-aspek ini tak bisa menggeser saya dan orang lain membuat antitesis untuk memindahkan tempat latihan,” sebutnya.

TSNB Hutabarat memprediksikan, dengan kegiatan ini akan berdampak kepada pariwisata Kota Padang. Dan tidak hanya itu, kegiatan ini akan berimbas cukup luas hingga ke pemerintah daerah lain.

Sementara itu Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah menyebut setelah bertemu Komandan Gugus Tempur Laut Armada RI Kawasan Barat, dijelaskan bahwa Padang menjadi tuanrumah kegiatan tersebut. “Kegiatan ini tidak membawa nama Padang, akan tetapi nama Indonesia,” ungkapnya.

Walikota mengimbau kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemerintah Kota Padang untuk meningkatkan kinerja karena dalam waktu ke depan akan banyak agenda berskala internasional diadakan di Padang. “SKPD agar lakukan terobosan-terobosan dan menjaga kebersihan. Karena lewat agenda inilah orang melihat bagaimana kita,” papar Wako.

Pada agenda Multilateral Naval Exercise Komodo 2016 nanti sebanyak 54 undangan sudah disebar ke masing-masing negara. Dan dipastikan 24 negara ikut berpartisipasi.

Multilateral Naval Exercise Komodo 2016 bertemakan “Readiness and Cooperation for Peace”. Dua hari sebelum pembukaan, Padang akan disibukkan dengan penyambutan kedatangan delegasi dan kapal perang peserta di Teluk Bayur. 

Upacara pembukaan pada 12 April itu akan dilaksanakan di Mako Lantamal II dengan agenda seperti parade kapal perang / kapal negara, fleet in spection, dan water taxi. Kemudian juga dilakukan penandatanganan tugu perdamaian dan penanaman pohon.(tf/ch)

google+

linkedin