BIJAK ONLINE (Kota Pariaman)-- Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BP2KB)  Kota Pariaman,  bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar kegiatan KB-KES terpadu 2015 dengan Sistem MOP (Medis Operasi Pria) yang diselenggarakan di Markas Kodim 0308 Pariaman, Rabu (09/9/2015).  

Kegiatan ini diselenggarakan selama 3 (tiga) hari berturut-turut, Rabu, Kamis dan Jum’at, (9,10,11/9/2015) dimana pada tanggal 09 September untuk Kota Pariaman dan 10-11 September untuk Kabupaten Padang Pariaman dengan target 175 orang.

Dandim 0308 Pariaman Letkol Inf. Persada Alam,  mengatakan kegiatan MOP ( Medis Operasi Pria ) bertujuan untuk mensukseskan program pemerintah dengan menekan peningkatan angka kelahiran cukup tinggi di Indonesia, program ini adalah untuk lebih memperkenalkan jenis KB Pria kepada masyarakat sehingga dapat membantu pemerintah dalam mensukseskan program KB.

“ MOP (Medis Operasi Pria)  dilakukan dengan membuat satu atau dua sayatan kecil pada kulit scrotum (kantung buah zakar), kemudian saluran keluarnya diikat sehingga ketika keluar tidak mengandung sperma lagi,” tambah Persada Alam.

Komandan Kodim itu juga mengungkapkan bahwa dengan MOP produksi hormon testoteron pria tetap berjalan seperti biasa. sementara kebiri membuat laki-laki tidak bisa memproduksi sperma lagi, MOP ini tidak perlu dikhawatirkan menimbulkan impotensi, karena semua fungsi alat kelamin laki-laki masih normal dengan metode MOP. 

Menurut Persada Alam, metode ini tidak merusak terhadap laki-laki dan tidak mengurangi gairahnya, hanya saja saluran sperma yang diikat dan keluarnya tidak lagi memproduksi. “Selama ini yang ikut ber KB, kaum perempuan saja, sekarng dengan penemuan baru, laki-laki pun bisa ikut program KB”, tuturnya. (amir)

google+

linkedin