Kegiatan Sosialisasi Literasi yang diselenggarakan SMA2 kota Payakumbuh beberapa hari lalu.

BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Kabid Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Payakumbuh Friza Susanti, S.Sos sampaikan pentingnya budaya literasi sebab literasi itu dimaksudkan untuk membiasakan berfikir yang diikuti  proses membaca, menulis yang pada akhirnya apa yang dilakukan akan menciptakan karya.

Hal itu disampaikannya pada acara sosialisasi Literasi dihadapan para pengelola perpustakaan sekolah , guru bahasa Indonesia dan  siswa yang diselenggarakan  SMAN 2 Payakumbuh beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan itu  Friza juga menyampaikan masih rendahnya minat baca di Indonesia. Diantaranya disebabkan banyak hiburan seperti game, tayangan tv yang ironisnya tidak mendidik. Umumnya acara TV mengalihkan perhatian untuk tidak membaca sementara tayangan yang disajikan banyak bersifat negatif . Rendahnya dukungan keluarga dan  lingkungan juga salah satu penyebab kurantg tumbuhnya minat membaca dikalangan anak didik saat ini.

Justru itu tegas Kabid Perpustakaan ini  “ Pengembangan minat baca tidak hanya menjadi tanggung jawab guru dan sekolah  tetapi juga menjadi tanggung jawab semua pihak yang dimulai dari keluarga, masyarakat dan pemerintah sebagai penentu kebijakan dan strategi dalam pengembangan perpustakaan”.

Pada akhir acara Friza mengingatkan,  membaca bagi sebagian masyarakat memiliki kendala dan kendala ini yang perlu ditangani secara bersama, jika tidak, maka  kekuatan pribadi genrasi tidak akan menjebol tembok pertahanan arus informasi mengglobal. Justru itu Pemerintah bersama swasta masyakat, sekolah, aparat, harus bersama menyadari pentingnya literasi bagi kemajuan dan kecerdasan masyarakat menuju Indonesia cerdas seutuhnya.


Sementara itu, kepala SMA2 kota Payakumbuh Irma Takarina S.Pd.M.Pd dalam kesempatan yang sama menyampaikan harapannya, membaca akan membuka cakrawala berfikir sekaligus mendorong kemajuan dimasa datang, maka tiga pilar yang bertanggung jawab akan kemajuan bangsa dan negara pemerintah, masyarakat dan orang tua harus bersinergi dalam mewujudkan harapan itu. (ada)

google+

linkedin