BIJAK ONLINE (Pasaman)-Kepedulian Polsek Bonjol terhadap tempat wisata terlihat saat Kapolsek bersama 12 anggotanya melaksakan goro bersama untuk membersihkan dan membenahi tempat Wisata Kolam Air Panas di Mudiak Aia Angek, Sungai Limau, Jorong Kampung Tampang Nagari Ganggo Mudiak Kecamatan Bonjol, Selasa 5 September 2017.

Kapolsek Bonjol Iptu Tirto Edhi mengatakan, tujuan goro bersama anggota untuk membersihkan dan membenahi lokasi Wisata kolam Air Panas ini. "Kita berharap nantinya lokasi Pemandian Wisata Air Panas ini dapat nantinya dikenal oleh masyarakat Pasaman Khususnya dan daerah lain umumnya," katanya.

Menurut kapolsek,  potensi wisata air panas ini begitu baik,  namun sayangnya belum terekspos sehingga tidak diketahui masyarakat luar. Sementara lokasi objek wisata tidak pernah dibenahi dan dipublikasikan. "Karena itu, kami dari Polsek Bonjol berinisiatif untuk membenahinya,” tuturnya.

Bukan itu saja, kata kapolsek, lokasi wisata air panas tersebut tak hanya berada di daerah Panti, melainkan di Jorong Kampung Tampang Nagari Ganggo Mudiak Kecamatan Bonjol, juga kalah menarik. "Selain airnya hangat dan bersih juga lokasinya masih Asri," tambah kapolsek.

Kemudian, kata kapolsek lagi, dengan adanya kegiatan goro ini dapat memicu semangat yang lain untuk dapat ikut serta dan peduli dengan wisata air panas ini. “Kan sayang kalau objek wisata ini dibiarkan terlantar,  ” katanya kepada beberapa media yang sempat hadir di lokasi.

Dengan terlaksananya pembenahan ini, diharapkan potensi objek wisata ini bisa dikembangkan. ”Selain itu kita juga berharap perhatian dinas terkait agar memperhatikan aset yang ada, “ tambahnya.

Kemudian Bhabin Kabtimas Aldy Lubis Nagari Ganggo Mudiak mengatakan, sebelum melalaksaan goro ini, juga telah disampaikan kepada Ninik Mamak Kampung Tampang, Kepala Jorong dan Wali Nagari.

Kemudian ditempat yang sama, Amri Yanto Kepala Jorong Kampung Tampang menjelaskan, kolam ini dibangun oleh Belanda dizaman penjajahan dan hal ini telah lama diketahui masyarakat setempat. Bahkan masyarakat disini dahulunya telah sering berkunjung namun belum pernah dilakukan pembenahan. “Dalam perencanaan, wisata ini akan dibangun ditahun 2018 besok dengan memamfaatkan dana dari Nagari,” jelasnya. (fauzanl)




google+

linkedin