BIJAK ONLINE (PADANG) — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kota Padang telah menempatkan sejumlah personilnya di beberapa titik persimpangan yang ada di Jalan Hamka, dan Khatib Sulaiman, Kamis (3/11/2016).

Penempatan petugas gabungan dari Satpol PP dan Linmas itu bertujuan untuk mengawasi dan mengantisipasi kegiatan beberapa orang anak jalanan yang disebut ‘Pak Ogah’ di ruas jalan tersebut.

Satpol PP Kota Padang sendiri sudah berulang kali mengamankan para Pak Ogah tersebut serta telah memberi pengarahan dan pembinaan ketika diamankan di Mako Satpol PP, namun hasil yang dirasakan masyarakat belumlah maksimal.

“Oleh karena itu untuk memaksimalkan pengawasan serta mengantisipasi kegiatan Pak Ogah tersebut kami melakukan sebuah inovasi, yakni dengan menempatkankan personil setiap hari dari pagi hingga malam hari di tempat-tempat yang sering digunakan mereka untuk beroperasi. Kegiatan ini sudah berjalan lebih kurang satu minggu belakangan ini,” papar Plt Kasatpol PP Kota Padang, Eddy Asri.

Dijelaskan Eddy, keberadaan Pak Ogah betul-betul sudah mengganggu Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (Tibum Tranmas), terutama di jalan raya yang kerap menimbulkan kemacetan panjang hingga pengguna jalan raya merasa resah.

“Kami heran, mereka ini (Pak Ogah, red) selalu main kucing-kucingan dengan petugas ketika kami datang, itu yang menjadi dasar kami menempatkan sejumlah petugas di ruas jalan tersebut,” jelasnya.

Dari bulan Januari hingga Oktober 2016 setidaknya 146 orang Pak Ogah sudah ditertibkan Satpol PP Kota Padang  di beberapa lokasi yang ada di Kota Padang.

“Dari hasil penyidikan di Satpol PP Kota Padang, umumnya anak-anak yang menjadi Pak Ogah  berasal dari kalangan yang tidak mampu dan putus sekolah, mereka semua masih dibawah umur sehingga ketika ditertibkan  sering  beralasan karena masalah ekonomi,” tambah Eddy.

Satpol PP Kota Padang juga telah melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial Kota Padang, Dinas Perhubungan serta pihak kepolisian untuk mengatasi akan timbulnya kegiatan dan aktifitas serta keberadaan Pak Ogah.

google+

linkedin