BIJAK ONLINE (SOLOK)-Meski dengan fasilitas seadanya, namun para atlet tinju Porprov Kabupaten Solok, tetap optimis meraih 5 medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi Sumbar di Padang ke-XIV yang akan dibuka,  19 November 2016 mendatang.

Minimnya sarana dan dana, membuat para atlit dan official harus memutar otak agar bisa menampakan prestasi. Pntauan media ini di pemusatan latihan (Training Camp) penuh kontingen tinju Kabupaten Solok di daerah Bandar Pandung Solok, para petinju tampak serius berlatih, meski fasiltas terbatas karena ring ring tinju apa adanya. Bahkan ada atlet yang hanya berlatih diperkarangan rumah dengan lahan yang sempit. Bahkan ada yang berlatih di rumah milik pelatih tinju,Ridwan Can  dimana di di depan pintu masuk, tergantung 1 buah samsak dan 1 buah bola liar yang kondisinya sudah sangat memperihatinkan. Banyak robekan yang terpaksa harus ditutup dengan lakban karena terus dihajar dengan pukulan para petinju. Sementara bola liar yang dimiliki pun kondisinya nyaris sama, alat latihan yang semestinya elastis ini sudah kendor sehingga tak efektif lagi untuk melatih kecepatan pukulan.

Lebih miris lagi, sarung tinju yang digunakan para atlit sudah tampak robek dan sangat beresiko kalau terkena pukulan yang bisa mengakibabkan cidera.  Menurut Ridwan Can, perlengkapan tinju yang sudah tua itu, dibeli waktu masih persiapan tinju pada Porprov di Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2012 lalu. “Habis bagaimana lagi, hanya ituyang kita punya dan para atlit juga sudah memahami hal itu,” jelas Ridwan yang akrab dipanggil Ucok oleh para rekannya, kemaren. 

Selain itu, para atlit juga harus bergantian menggunakan peralatan, karena fasilitas yang minim. “Yang jelas demi Kabupaten Solok, kita akan berbuat apa saja, meski daerah kita kemaren mempunyai masalah dengan Kepengurusan KONI dan alhamdulillah sekarang kita jadi ikut Porprov,” sambung Ucok. Meski pun dengan fasilitas seadanya, namun Ucok tetap optimis atlinya bisa membawa pulang minimal 5 medali emas untuk Kabupaten Solok.

Telepas dari segala keterbatasan itu, pihaknya mengaku optimis, para atlet binaannya akan tetap mendulang emas pada Porprov ke XIV di Kota Padang mendatang. Bahkan dari 10 orang atlit yang yang disiapkanm setidaknya Ucok yakin akan meraih  5 emas untuk Kabupaten Solok. Dalam latihan itu, Ucok juga didampingi pemerhati tinju yang sekaligus menjadi Bapak angka yakni Zulmasdiawarman. Hal itu berkaca dari hasil kejurda sarung tinju emas di kabupaten Agam beberapa bulan lalu atlit Solok meski hanya diturunkan tiga orang, namun dua diantaranya mampu meraih emas dan satu perak.
Untuk biaya selama ini, kata Ucok, pihaknya lebih banyak mengadu kepada bapak angkat yang selama ini telah banyak membantu secara materi. 

Ketua KONI Kabupaten Solok Rudi Horizon berharap agar seluruh atlit tetap serius dalam berlatih meski dalam kondisi yang serba terbatas. Cabor tinju merupakan salah satu cabor prioritas dari Kabupaten Solok yang harus diperhatikan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat dana untuk tinju yang sudah kita ajukan akan cair,” jelas Rudi Horizon. Dana itu terlambat cair karena  adanya persoalan yang dihadapi Koni  selama ini. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat dana itu akan cair,” jelas Rudi Horizon (wandy)

google+

linkedin