BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Sebanyak 1600 santri dan MDTA se-kota Payakumbuh setelah mengikuti Upacara Hari Santri Nasional (HSN) di lapangan Sari Bulan kecamatan Payakumbuh Selatan. Para santri langsung memungut sampah yang berserakan di lapangan hijau tersebut, Senin (23/10).

Terlihat dlapangan hijau itu, rasa kepedulian santri dalam membersihkan kembali sampah yang ditimbulkan pelaksanaan HSN ini, mendapat pujian dari salah seorang tokoh masyarakat Sawah Padang Budi (62) sekaligus penanggung jawab pemakaian lapangan.

”Kami sangat terbantu apabila lapangan ini dipakai jajaran pemerintah kota Payakumbuh maupun Kankemenag serta instansi lainnya, karena lapangan kembali bersih seperti semula.  Semua sampah dipungut dan dikumpulkan secara bersama,” ucap Budi kepada wartawan usai pemungutan sampah.

Upacara HSN yang berlangsung penuh khidmad ini juga dirangkai dengan penyerahan Tropi Juara Umum Porsadin III Tingkat Provinsi Sumatera Barat Kepala Kankemenag, Asra Faber  kepada Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz didampingi ketua DPRD, YB. Dt. Parmato Alam

Ketua DPRD kota Payakumbuh YB. Dt. Parmato Alam, ketika diminta tanggapannya, menyebutkan, kepedulian para santri memungut sampah usai kegiatan perlu menjadi contah bagi kita bersama. Masalah sampah adalah tanggung jawab kita bersama, ini harus kita prioritaskan. 

“Jangan bergantung kepada pasukan kuning semata, kini para santri kita di kota Payakumbuh telah memberi contoh kepada kita semua. Biasakanlah membuang sampah ditempatnya, “harap wakil rakyat itu. (ada)

google+

linkedin