BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh menggelar Sosialisasi Program Rehabilitasi dan Pasca Rehabilitasi di Wisma Flamboyan, diikuti sebanyak 25 orang peserta dari kelurahan dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) se-kota Payakumbuh, Kamis (19/10).
Kepala BNNK Payakumbuh AKBP. Firdaus ZN, S.Pd, M.Si, mengatakan, tujuan dari sosialisasi ini adalah memberi pengetahuan bagaimana kebijakan pemerintah bersama Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, BNNK, dan Kasi Rehabilitasi BNN kota Payakumbuh dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika.
Kita telah menjalin kerjasama dengan setiap dinas instansi, dan elemen masyarakat dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkotika, yang merusak generasi masa depan kita. Kerjasama yang diciptakan itu, komit membrantas peredaran narkoba di Payakumbuh ini.
Kami menghimbau agar para peserta khususnya dari pihak kelurahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar bisa mengajak pecandu atau korban penyalahgunaan dengan sukarela untuk melapor ke IPWL (Institusi Penerima Wajib Lapor), supaya bisa dilaksanakan rehabilitasi dan pasca rehabilitasi.
“Kita juga menghimbau kepada pecandu atau korban penyalahgunaan Narkoba ataupun dari pihak keluarga agar segera secara sukarela melaporkan diri ke IPWL, jangan kalau sudah ditangkap saja baru ada keinginan untuk di rehab padahal proses hukum akan berlanjut," ulas Firdaus.
Kepada para peserta Sosialisasi Program Rehabilitasi dan Pasca Rehabilitasi Firdaus berpesan agar selalu menjadi yang terdepan dalam mengawasi lingkungan keluarga dan masyarakat khususnya anak-anak muda agar tidak mencoba untuk mengkonsumsi narkoba.
"Kepada Lurah kalau ada pengedar atau adanya indikasi transaksi narkoba agar dilaporkan kepada pihak berwenang seperti Babinkantibmas dan BNN setempat," tutup Firdaus.
Terpisah, ketua DPRD kota Payakumbuh Yendri Bodra Dt. Parmato Alam, mengatakan, mudah-mudahan komitmen yang diciptakan BNN dengan dinas Kesehatan kota Payakumbuh dan bersama seluruh lapisan masyarakat terwujud seperti yang kita harapkan.
“Kemudian, bagi masyarakat yang masih menemukan, adanya warga berbuat terhadap penyalahgunaan narkoba agar secepatnya dilaporkan ke BNN. Mudah-mudahan ini kali terakhirnya, “ujar Politisi Partai Golkar itu. (ada)