BIJAK ONLINE (Padang)--Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, meninjau tempat produksi tuna PT Dempo Andalas, di Pelabuhan Bungus, Rabu, 21 Februari 2018.

"Potensi tuna kita semakin hari semakin baik. Dan didirikan tahun 2007 sampai sekarang, sudah 11 tahun tetap jalan dan malam ini masuk 300 ekor. Dan Ekspornya ke Jepang dan AS," kata Wagub Sumbar Nasrul Abit.

Menurut Wagub Sumbar,  pabrik ini menyerap tenaga 80 orang, dulu tenaga didatangkan dari luar namun sekarang sudah alih teknologi. Mudah-mudahan kita jaga kemenerusanya dan semoga ada sentra-sentra tuna lainnya.

Kemudian, kata Nasrul Abit, penangkapan masih belum maksimal. "Saya harap yang lain juga melihat ke sini," tuturnya.

Mengenai potensinya, kata Abit lagi, potensinya bisa abon tuna, rendang tuna, dan UMKM bisa bergerak. "Ini tunanya dari nelayan kita dan campur dari jawa, bengkulu dan lainya, ada kapal pengumpulnya, dari sini diolah dan dari sini diekspor langsung ke Jepang dan AS," ujarnya.

Selain itu, Suvervisor quality control Yusri Handarini menyampaikan Kapasitas produ ksi bisa 20 ton/hari, jenis yang dikirim seperti steak, saku dan loin dalam bentuk frozen."Satu kontainer isinya 20 fit, target ekspor kita tiga kontainer untuk sat bulan tapi realisasinya 1-2 kontainer. Dan untuk ekspor kita jalur laut bisa sampai sekitar 40 untuk sampai ke AS dan untuk ekspor ke Jepang melalui udara," ujar Yusri Handarini.(Fardianto)

google+

linkedin