BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Para ulama Luak Limopuluah (Payakumbuh-Lima Puluh Kota.Red) lakukan penjembutan Ustad Zulkifli dari Kota Payakumbuh yang dipimpin langsung Pimpinan MMC Sumbar, Ustad M. Siddieg sampai di Payakumbuh, Senin (22/1) sore sekitar pukul 15.00 WIB. 

Dari batas kota Payakumbuh-Kabupaten Limapuluh Kota, rombongan mobil yang mencapai 60 unit tersebut berarak-arakan menuju Pusat Kota Payakumbuh. Disepanjang jalan, rombongan para ”Pembela Ulama” yang mendapat pengawalan dari Unit Satlantas tersebut disambut dengan takbir oleh warga.

Ustad Zulkifli yang berada di mobil kedua dalam rombongan, menyapa dengan salam warga yang melintas. Sampai di depan Mesjid Ansharullah Pusat Kota Payakumbuh, rombongan belok kiri menuju Kantor Balaikota Baru di Eks. Lapangan Sepakbola Kapten Tantawi Kelurahan Bunian Kecamatan Payakumbuh Barat. Di lokasi tersebut Panitia dan ribuan umat Islam dari berbagai daerah telah menunggu Ustad Zulkifli dan Tokoh Muslim Minangkabau yang akan memberikan ceramah dalam Tablig Akbar serta Orasi.

”Alhamdulillah perjalanan kita menjemput Ustad Zulkifli berjalan baik. Tadi kita memasuki Kota Payakumbuh sekitar pukul 15.00 Wib. Mudah-mudahan kehadiran kita semua disini menjadi saksi di akhirat nantinya, bahwa kita mencintai ulama. Kita selalu bersama ulama, dan kita cinta ulama," ujar Siddieg dalam sambutannya.

Ustad Irfianda Abidin, salah seorang tokoh ulama Sumatera Barat yang juga ketua Majelis Tinggi Kerapatan Adat Alam Minangkabau (MTKAAM) dalam sambutannya, mengatakan, kita di Sumatera Barat sangat mencintai ulama. “Apa yang dijalani beliau adalah ujian dari Allah. Ini peningkatan iman kita di Minangkabau. Mari kita jaga terus NKRI," ujarnya.

Sementara Ustad Doni Mushab dalam orasinya mengatakan bahwa, kita adalah Umat Islam yang cinta dengan ulama. Kita sedih dengan kasus yang dialami ustad Zulkifli. ”Kita adalah umat yang cinta Ulama, kita senang dengan telah pulangnya Ustad Zulkifli," ulasnya.

Hal senada juga diutarakan Ustad Edi Kusmana, pria yang mendampingi Ustad Zulkifli memenuhi panggilan penyidik Mabes Polri mengucapkan terima kasih kepada seluruh umat Islam di Indonesia yang ikut membantu dan mendoakan agar Ustad Zulkifli bisa terbebas dari masalah yang tengah menjerat. “Terima kasih untuk semua Umat Islam Indonesia, sehingga Ustad Zulkifli bisa kembali ke Payakumbuh," imbuhnya.

Sedangkan Ustad Zulkifli dalam caramahnya dihadapan ribuan kaum Muslimin yang hadir, kembali mengigatkan bahwa kita semua tengah berada di akhir zaman. Hal tersebut bisa terlihat dari tanda-tanda yang ada. “ Mohon Umat Muslim jangan pernah berhenti mendoakan para ulama, termasuk saya, ini bukan masalah terkait pribadi saya. 

Ini adalah masalah harga diri islam. Ketika umat Islam yang mengigatkan semacam muslim ini malah yang terjadi, namun ketika orang-orang yang membenci Islam melakukan penghinaan terhadap Islam, mereka tidak tersentuh hukum. Mari kita bersiap-siap hadapi akhir zaman. Jangan biarkan ulama sendirian, kawal mereka, sebab ulama adalah Jantung Umat Islam," harapnya.

Ia juga mengajak Umat Islam untuk menjaga NKRI dan orang-orang yang berniat menghancurkan negara. Ceramah Ustad Zulkifli, ditutup dengan doa. Ribuan umat yang hadir tak kuasa menahan air mata saat Ustad Zulkifli berdoa untuk keselamatan Umat, Ulama dan Negara Indonesia dari segelintir oang-orang yang berniat menghancurkan Indonesia, ujarnya. (ada)

google+

linkedin