BIJAK ONLINE (Padang)-Perantau Minang yang enggan namanya dipublikasikan, menyatakan siap membantu membiayai biaya kuliah lifter Family Barbell Club, Sabra Diana Sari yang berhasil meraih medali emas, di kejuaraan Asia, 1-5 Mei 2017, di GOR Jalak harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Sebelumnya, perantau Minang tersebut dengan spontan juga telah memberikan bantuan dana jutaan untuk biaya latihan Sandra Diana Sari yang dilatih Suluhmi Harefa.
"Perantau Minang itu ndak mau namanua ditulis dalam berita," kata Humas PABBSI Sumbar, Delfi Nesti kepada Tabloid Bijak, Sabtu, 13 Mei, 2017.
Menurut Delfi, perantau Minang itu merasa malu juga sebagai orang Minang, dengan adanya aksi turun ke jalan dengan penggalangan dana rcehan. "Bantuan dana untuk sandra telah ditransfernya ke rekening, sehingga tak ada masalah lagi bagi Sandra dan tak usah lagi Sandra bekerja lagi sebagai paayan rumah makan," kata wartawan SumbarTV.com ini.
Kemudian, perantau Minang itu juga ingin menanggung biaya kuliah Sandra dan dia minta tolong agar Sandra di daftra, Senen ini di UNP. "Kata perantau Minang itu, masalah Sandra ndak usahlah diributkan di media, kalau masalah dana, biar dia yang tanggung," kata Delfi lagi.
Pelatih Sandra, Suluhmi Harefa, tak hanya bersukur, tapi juga mengucapkan terima kasih kepada perantau yang telah mau membantu Sandra. "Kedepan, Sandra hanya kulai dan berlatih dan saya optimis prestasi Sandra di PON Papua akan mendapatkan medali," kata peraih medali emas PON Palembang ini.
Menurut Suluhmi, apa yang dicita-citakan Sandra ingin kuliah, akan teralisasi dan kedepannya, diharapkan Sandra lebih giat berlatih. "Saya akan membuat program khusus untuk persiapan Sandra menghadapi berbagai kejuaraan," tambah peraih 4 medalui emas di katagori marter kejuaraan Asia lalu. (PRB)