BIJAK ONLINE (Padang Pariaman)—Masyarakat Nagari Sungai Asam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung Sicicin, mengucapkan terima kasih, kepada Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, Siti Izziati Aziz yang telah membangun gedung serba guna dengan anggaran Pokok Pikiran (Pokir) anggota Dewan.
Ungkapan itu disampaikan Wali Nagari Sungai Asam, Yuliasman, kepada Bijak Online, beberapa waktu lalu di ruang kerjanya.
Dikatakan, gedung serba guna itu, sampai selesai akan menghabiskan anggaran sekitar Rp. 2 Milyar dan pelaksanaannya, nampaknya secara bertahap, kini baru tahap pertama sudah menghabiskan biaya Rp. 400 juta rupiah lebih. “Muda2han tahun anggaran 2017 ini, bisa dilanjutkan dengan Pokir tahap II,” ujar Yuliasman.
Lebih jauh disampaikan Yuliasman, Siti Izziati Aziz, anak Nagari Sungai Asam, yang berhasil lolos duduk sebagai anggota parlemen Provinsi Sumatera Barat, dari Partai Golkar yang ke dua kalinya dan atas nama masyarakat Sungai Asam, merasa bangga sekali, karena setelah duduk dia punya pemikiran untuk membangun kampung halamannya, seperti membuat gedung serba guna ini.
“Siapa orang yang tidak merasa bangga dengan anak nagarinya, dapat duduk di parlemen dan mau membangun kampung halamannya, sekali lagi kami sampaikan ucapan terima kasih, semoga Siti Izziati Aziz, selalu dalam kondisi sehat dan sukses membawa amanah rakyat,” tutur Yuliasman.
Menurut Yuliasman, gedung serba guna yang berukuran 25x15 meter itu, mampu menampung sekitar 500 orang, bisa dipakai untuk pesta pernikahan, pertemuan ninik mamak, generasi muda dan bisa juga untuk lapangan bulu tangkis, bangunan juga akan dilengkapi dengan mushalla dan ruangan ssidang Kerapatan Adat Nagari (KAN).
“Nanti gedung ini akan dikelola Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) Sungai Asam, dan hasilnya pengelolaannya, bisa sebagai pendapatan asli nagari,” ulas laki-laki berbadan lebar ini.
Ditambahkan Yuliasman, Nagari Sungai Asam, luas wilayahnya 7,61 kilo meter persegi dengan jumlah penduduk 4000 jiwa dan 3 korong, masing-masing, Korong Sei Asam, Korong Sicaung dan Korong Ganting, sebagian besar penduduknya hidup sebagai petani, pedagang dan perantau serta Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Pada Tahun Anggaran 2016 Nagari Sungai Asam, mendapat kucuran Dana Desa (DD) Rp. 656 juta rupiah. Dana sebanyak itu, telah dibelanjakan untuk beberapa kegiatan pembangunan, sesuai dengan yang telah direncakan bersama dengan Badan Musyawarah (Bamus) Nagari. Kemudian pada tahun Anggaran 2017, naik menjadi Rp. 800 juta rupiah. (amir)