BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Pasa Pabukoan merupakan kegiatan rutin tahunan warga Kota Payakumbuh. Dimanapun tempat atau lokasinya, tetap saja dikejar warga untuk mencari pabukoan yang serba enak dan gurih.
“Untuk tahun 2017 ini, Pemko Payakumbuh melalui rapat persiapan memasuki bulan Ramadhan 1438 H di Balaikota Bukik Sibaluik, kemarin, lokasi Pasa Pabukoan tahun ini ditetapkan di halaman kantor Balaikota baru, ex lapangan Poliko Payakumbuh, “ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM kota Payakumbuh, H. Dahler, SH, kepada tabloidbijak.com diruang kerjanya, Kamis (18/5).
Sebelum ditetapkan tempatnya, pihak dinas Koperasi dan UKM mengadakan rapat Assiten II Amriul Dt.Karayiang dan dinas terkait. Dalam rapat koordinasi itu tercipta sebuah kesepakatan dengan ditetapkan lokasi di helat di halaman kantor Balaikota yang baru.
“Mudah-mudahan dengan ditempatkan lokasi pasa pabukoan disana, akan berjalan dengan baik pedagang akan lebih nyaman dan aktifitas lalulintaspun di pusat pertokoan Payakumbuh tidak terganggu.
Karena pasa pabukoan sudah ditetapkan di halaman kantor balikota baru, diharapkan ditempat lain seperti mulai dari simpang Kasda, Jalan Sudirman sampai simpang Benteng, baik dari sisi kiri dan kanan tidak diperbolehkan berjualan pabukoan. Dan bagi pedagang dadakan baik siang maupun malam akan ditampung di jalan Soetan Usman.
Dahler juga mengatakan, “lokasinya strategis dan mudah dijangkau pengunjung dari berbagi sisi. Pemilihan lokasi tersebut sudah dengan pertimbangan beberapa unsur terkait, diantaranya Sekdako Payakumbuh Benni Warlis diwakili Asisten II Amriul Dt. Karayiang, Dishub, Satlantas, TNI, Satpol PP dan SOPD lainnya, ”tutur Dahler.
Sementara itu, salah seorang pedagang tahu di pasar Ibuh Payakumbuh, Etek Niah (48), mengatakan, dimanapun lokasi pasa pabukoan, kami patuh, yang terpenting pasa pabukoan tahunnya di bulan Ramadhan ini tetap ada, karena pasa pabukoan ditunggu oleh konsumen (masyarakat.Red).
“Biasanya, kita melhat, bagi konsumen tidak ada masalah. Pembeli tentu akan puas jika yang dibeli itu ditempat yang nyaman, aman dan bersih. Namun, jika lokasinya tidak menarik dan bersih percuma saja,”ujar Etek Niah yang sehari-hari menjual beraneka sambal masak (siap saji). (Nur Akmal)