BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) mengadakan Musyawarah Daerah untuk memilih pengurus bhakti 2018-2023 di aula Rumah Dinas Walikota Payakumbuh, Rabu (28/3).
Selain Ketua LKKS Hj. Henny Riza Falepi, kegiatan ini juga dihadiri Kepala Dinas Sosial Idris AKN M, Si, Ketua BAZNAS Kota Payakumbuh, Camat Sekota Payakumbuh, Ketua dan anggota Karang Taruna Kota Payakumbuh serta Pengurus LKKS Kota Payakumbuh.
Kepala Dinas Sosial Idris, menyampaikan saat membuka kegiatan, yang sifatnya sosial, kalau berbicara pemerintah tingkat satu dan dua bisa dibandingkan dengan permasalahan sosial yang kita hadapi sekarang, didalam UU Kesejahteraan Sosial menyebutkan bahwa pembangunan kesejahteraan sosial bukan hanya dilaksanakan pemerintah, tapi bersama-sama dengan masyarakat juga, maka tumbuh organisasi sosial dimasyarakat yang dijalankan masing-masing sehingga sering terjadi tumpang tindih. Pemerintah membangun sebuah lembaga yang bernama LKKS.
“Secara aturan ketuanya Eks Officio, dengan dijabat oleh Ibu Gubernur, Ibu Bupati dan Ibu Walikota, dengan memilih pengurus maka kita memilih pengurus selain dari Ketua nantinya. Adapun fungsi LKKS berfungsi sebagai Koordinator, untuk menghilangkan/menghindari tumpang tindih pelayanan, untuk mengendalikan agar pelayanan tepat sasaran, pembinaan kepada organisasi sosial yang ada diwilayah LKKS, maka dari itu pilihlah pengurus yang memang mau dan bisa bekerja demi masyarakat,” ujar Idris.
Sementara itu Ketua LKKS Hj. Henny Riza Falepi dalam laporannya mengatakan LKKS periode pertama 2012-2017 telah melaksanakan beberapa kegiatan.
“Kita dapat amanah dari LKKS Sumbar untuk menyalurkan bantuan 50 Juta Per Kelurahan kepada mustahik di 4 Kelurahan, menghadiri rakernas DNKS di Banjarmasin 2017, lalu melakukan rapat kerja LKKS, Hasilnya kita sudah menjangkau masyarakat kurang mampu dan masih banyak,” ujarnya.
Henny yang lebih dikenal sebagai Ibu Walikota juga berharap agar LKKS dapat bersinergi dengan ormas yang ada. Lalu berkoordinasi juga dengan OPD serta ikut berkontribusi dalam penuntasan kemiskinan.
“Permasalahan sosial timbul karena masalah kemiskinan, kami berharap kemiskinan bisa dituntaskan di Kota Payakumbuh, lalu kami mohon maaf kalau ada kesalahan dalam melaksanakan program selama ini dan kami sangat mengapresiasi dukungan pengurus, ormas, dan OPD selama ini kami berterimakasih,” ujar Henny. (ada)