BIJAK ONLINE (PADANG) - Walikota Padang, Mahyeldi Ansyarullah langsung meninjau lokasi tiga intage PDAM yang jebol akibat banjir, Selasa, 21 Maret 2016 lalu, dan sekaligus memerintah untuk segera diperbaiki.

Ketiga intake PDAM Padang yang rusak tersebut, intake Jawa Gadut, di Kecamatan Pauh, intake Guo di Kecamatan Kuranji, serta intake Sungai Latung, Lubuk Minturun. Akibat ketiga intage itu jebol, air tidak mengalir ke 35 ribu rumah penduduk pelanggan PDAM Padang.

Walikota bersama rombongan menuju intake Jawa Gadut di Pauh. bersama Camat Pauh, Wardas Tanjung, sekitar pukul 11.00 WIB, Kemudian walikota melihat langsung intake yang jebol dan walikota juga menyaksikan petugas PDAM sedang bekerjakeras memperbaiki saluran yang jebol. 

Setelah itu Walikota juga meninjau intake Guo di Kuranji. Begitu juga di intake Sungai Latung di Lubuk Minturun. Walikota mendapati saluran air PDAM yang tertimbun material sehingga menutup saluran. 

Direktur Teknik PDAM, Andri Satria mengatakan, akibat banjir kemarin, sebanyak 35.000 pelanggan tidak teraliri air bersih. Karena itu PDAM terus melakukan perbaikan. 

Diterangkannya, intake Jawa Gadut sudah selesai diperbaiki. Di sini, tiga intake berhasil diperbaiki dan akan dapat mengaliri warga. Begitu juga di intake Guo, Kuranji. Di sini, satu intake juga selesai dikerjakan.

Sementara, intake Sungai Latung, Lubuk Minturun hingga kini masih terkendala. Satu dari tiga intake masih dalam tahap pengerjaan. Sedangkan, dua intake lainnya yakni intake lori dan intake gravitasi sudah diperbaiki. 
"Intake pompa masih terkendala, berkemungkinan esok (hari ini-red) tuntas," kata Andri Satria yang didampingi Direktur Umum PDAM, Hendri Satria. 

Sementara, Walikota Padang, H. Mahyeldi Dt Marajo berharap agar PDAM sesegera mungkin memperbaiki intake yang rusak. Sebab, air merupakan kebutuhan vital bagi masyarakat. "Hingga kini lebih 150 ribu warga kita yang tidak mendapat air bersih," kata Mahyeldi saat peninjauan. 

Dalam tinjauan itu, Walikota melihat saluran air milik PDAM yang terlihat kurang begitu kuat. Walikota mengharapkan PDAM supaya memperkuat pemasangan saluran tersebut. Sehingga apabila nanti terjadi banjir, saluran PDAM tidak terganggu dan warga tetap mendapat air bersih. 

Dalam peninjauan ke masing-masing intake, Walikota didampingi Kabag Humas dan Protokol, Mursalim, serta Dewan Pengawas PDAM. Terlihat diantaranya, Khairul Ikhwan, Fadli Rustam, Edwar Imusman. Rencananya, Kamis (23/3) pagi akan dilakukan gotongroyong di intake gravitasi di Jawa Gadut, Pauh. Gotongroyong akan dipimpin langsung Walikota Padang.(Charlie)

google+

linkedin