Cuci tangan serentak saat peringatan HUT PPNI ke-43 tingkat Kabupaten Solok antara Bupati dan Dirut RSUD serta seluruh perawat di RSUD Arosuka
BIJAK ONLINE (Solok)-Hari Ulang Tahun Persatuan Perawat Nasional Indonesia ke-43 tingkat Kabupaten Solok, dihadiri oleh Bupati Solok, H. Gusmal Dt Rajo Lelo dan isteri, di pusatkan di RSUD Arosuka Kabupaten Solok, Jum’at (17/3). Selain Bupati Solok, tampak hadir pada acara tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Ny. Desnadevi Gusmal, SH, Kadis Kesehatan Kabupaten Solok, dr. Sri Efianti, Dirut RSUD Arosuka, dr Maryeti Marwazi, Mars, Kadis Kominfo, Mulyadi Marcos, Kadis Pertanian, Ir. H. Admaizon, Kadis Pendidikan, Drs. Syahrul Efendi, MM serta hadirin dan undangan yang hadir.
Direktur RSUD Arosuka, dr Maryeti Marwazi, Mars dalam laporannya menyampaikan bahwa keluarga besar RSUD Arosuka mengucapkan dirgahayu PPNI ke-43, semoga PPNI tambah sukses dan tetap bersemangat dalam tugas dan pengabdiannya dalam meningkatkan derajat kesehatan. HUT PPNI dengan tema “Gerakan Perawat Mendukung Masyarakat Sehat”.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 400 orang yang terdiri dari masyarakat rumah sakit ( pasien dan keluarga), perwakilan per SKPD, murid sekolah SMP dan SMA, karyawan dan karyawati RSUD Arosuka dan masyarakat umum. Kegiatan yang dilakukan pertama Hand Hygiene , demo Hand Hygiene serempak di seluruh Indonesia, dan Pemeriksaan IVA. “Kegiatan hand hygiene masal ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan budaya melakukan hand hygiene yang benar yang bermanfaat untuk mencegah dan mengendalikan kejadian infeksi dan untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit khususnya,” jelas dr. Maryeti Marwazi.
Ketua PPNI Kabupaten Solok, Zulhendri S.K.M, M.Kes dalam sambutannya menyampaikan bahwa prilaku hidup yang tidak sehat dan masalah sanitasi lingkungan merupakan masalah yang dapat di tindak lanjuti dengan meningkatkan upaya prefentif dan promotif. Disebutkannya bahwa Program gerakan masyarakat sehat (GERMAS) merupakan salah satu upaya pembangunan kesehatan pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup bangsa yang perlu kita dukung bersama. “Gerakan masyarakat sehat merupakan momen untuk meningkatkan keterlibatan perawat dalam upaya meingkatkan kesehatan oleh pemerintah untuk masyarakat,” jelas Zulhendri.
Ketua TP PKK kab Solok, Ny. Desnadevi Gusmal, SH dalam sambutannya menyampaikan bahwa perayaan PPNI harus dimaknai bahwa mutu layanan keperawatan harus berbeda dari perawat sebelumnya karena perawat sekarang pendidikannya minimal S1. “PPNI telah menggalang kegiatan biasakan cuci tangan demi kesehatan masyarakat. Kegiatan cuci tangan lebih diawalkan kegiatannya di rumah sakit, karena dirumah sakitlah yang paling penting melaksanakan kegiatan cuci tangan,” jels Desna Devi Gusmal.
Sedangkan Bupati Solok, H. Gusmal dalam arahannya mengharapkan, mudah mudahan melalui peringatan hut ppni ke-43 kali ini dapat meningkatkan komitmen dan kesepahaman para pelaksana di bidang kesehatan untuk bersama-sama aktif dalam mengatasi masalah kesehatan guna mencapai tujuan percepatan pembangunan kesehatan yaitu tercapainya masyarakat yang sehat. “Dusia yang matang ini, tertumpang harapan sekaligus tuntutan kepada saudara untuk bisa lebih profesional, bertanggung jawab, dan mampu mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai abdi masyarakat. Hari ini kita mengadakan kegiatan deteksi dini kanker serviks dengan metode pemeriksaan Inspeksi Visual Dengan Asam Asetat (IVA). Pengetahuan tentang penyakit kanker dan gejala dini dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kanker sehingga penyakit kanker bukan lagi hal yang perlu ditakuit karena ditemukan lebih awal akan meningkatkan kualitas hidup dari penderita,” jelas H. Gusmal. Dijelaskan Bupati bahwa kegiatan ini mempunyai manfaat yang sangat besar bagi masyarakat sehingga menyelamatkan wanita yang ada di Kabupaten Solok dari penyakit kanker.
Bupati Gusmal berharap kepada seluruh unsur yang terlibat baik dari pemerintah nagari, jorong, terutama pkk kecamatan/ nagari untuk ikut dalam menggerakan masyarakat untuk melakukan pemeriksaan IVA di Puskesmas terdekat (wandy)