BIJAK ONLINE-Komisi Pemilihan Umum(KPU) Sumbar akhirnya berhasil  menuntaskan pleno rekapitulasi hasil pemilihan umum legislatif (Pileg) 19 kota/kabupaten di hotel Pangeran Beach, Padang, Jumat (25/4/2014) dinihari WIB. Meskipun sidang sempat diskor beberapa kali karena menunggu rekapitulasi suara dari KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai. Seperti yang dimuat www.sumbarzone.com, sebelumnya, untuk caleg DPR-RI dari dapil Sumbar 1 tidak  ada perubahan.  Sebanyak 8 jatah kursi yang disediakan sudah dibagi rata oleh 8 partai politik. Yakni, Betty Shadiq Pasadigue (Partai golkar), Suir Syam(Gerindra), Asli Chaidir (PAN), Darizal Basir (Demokrat), Endre Syaifoel (Nasdem), Epyardi Asda (PPP), Hermanto (PKS) dan Alex  Indra Lukman (PDI-P).
Sedangkan untuk dapil Sumbar 2, jatah 6 kursi masing-masing diraih Jhon Kenedi Azis (Golkar), Ade Rizky Pratama (Gerindra), Mulyadi (Demokrat), M. Iqbal (PPP), Refrizal (PKS) dan Agus Susanto (PDI-P). Caleg Nasdem, Nilmaizar yang digadang-gadangkan bakal melaju ke Senayan, akhirnya kandas karena kalah perolehan suaranya dari caleg PDI-P, Agus Susanto. Sedangkan Partai Hanura, PKB, PBB dan PKPI tidak berhasil meloloskan satupun calegnya ke DPR-RI. Sementara untuk DPD-RI dapil Sumbar, suara terbanyak diraih Irman Gusman (404.049), suara terbanyak ke 2 Emma Yohana (308.036), terbanyak ke 3 Jefrie Geovani (189.065) dan kursi ke empat didapatkan Nofi Chandra (168.194). Walaupun sebelumnya kursi ke 4 ini sempat diperebutkan 3 orang calon. Masing-masing, Nofi Chandra, Leonardy Harmaini dan Alirman Sory.
Golkar Unggul di Sumbar
Sementara itu, dari hasil penghitungan suara 19 kabupaten/kota yang ada di Sumbar, Partai Golkar masih perkasa. Buktinya, mereka berhasil memenangkan perolehan suara di 14 daerah. Yakni, Kabupaten Pesisir Selatan, Tanah Datar, Limapuluh Kota, Padang Pariaman, Kabupaten Solok, Solok Selatan, Kabupaten Pasaman, Pasaman Barat, Kabupaten Sijunjung dan Dharmasraya. Kemudian Kota Padang Panjang, Pariaman, Solok dan Payakumbuh. Sementara Partai Gerindra hanya menang di dua daerah, yaitu Kota Padang dan Kota Bukittinggi. Sedangkan Partai Demokrat hanya unggul di Kabupaten Agam, Partai Persatuan Pembangunan merajai di Kota Sawahlunto. Dengan demikian, untuk kursi ketua DPRD Sumbar nanti dipastikan akan menjadi milik Partai Golkar.
“Soal siapa yang akan menduduki kursi ketua DPRD Sumbar nanti, kita masih menunggu keputusan dari DPP,” kata Hendra Irwan Rahim, ketua DPD Partai Golkar Sumbar yang dimintai tanggapannya di tempat terpisah. Ketua KPU Sumbar Amnasmen kepada wartawan mengatakan, dengan selesainya pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Provinsi Sumbar ini maka selesai pulalah tugas KPU Sumbar. Selanjutnya KPU Sumbar akan segera menyerahkan laporan rekapitulasi ini ke KPU Pusat untuk diplenokan lagi tingkat nasional. Setelah itu, barulah KPU Pusat menetapkan hasil Pileg secara nasional. “Jadi kita tinggal menunggu keputusan pleno KPU Pusat untuk menetapkan siapa-siapa saja caleg yang akan duduk nantinya,” ucap Amnasmen. (ina/noa)

google+

linkedin