Teks foto: Para Mustahik yang menerima bantuan dari Baznas Kota Pariaman.
TABLOIDBIJAK.COM Kota Pariaman --- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Pariaman, mendistribusikan zakat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Pariaman, dalam Program Pariaman Makmur (Ekonomi Produktif) kepada mustahik pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada di Kota Pariaman, di Musholla Balai Kota Pariaman, Rabu (20/12/2017).
Sebanyak 917 pelaku UKM Kota Pariaman ini, menerima bantuan sebesar 1,5 juta per orang, dengan total bantuan dikeluarkan sebesar Rp. 1.375.500.000, ditambah dengan tambahan modal bagi 37 pelaku UKM menerima bantuan di tahun 2016 lalu, yang telah sukses mengembangkan usahannya, Baznas menambah bantuan modal sebesar 3,5 juta per orang, dengan total bantuan Rp. 129.500.000, agar usaha mereka dapat lebih sukses lagi.
Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman mengungkapkan Baznas Kota Pariaman telah ada sejak 2009, ketika ia menjabat sebagai Wali Kota Pariaman, periode I, dengan menarik zakat dari kalangan ASN Kota Pariaman, untuk dihimpun di Baznas, yang nanti diperuntukan untuk mustahik yang berhak menerima.
"Untuk Program Pariaman Makmur, Baznas memberikan bantuan kepada 900 orang lebih setiap tahunnya kepada para pelaku UKM yang ada di kota pariaman, dan ditahun 2017 ini, sebesar hampir 1,4 Milyar dana yang berasal dari ASN Pemko Pariaman yang kita gelontorkan," tuturnya.
Ia juga menambahkan agar para penerima zakat (mustahik) untuk dapat berusaha dengan gigih dan tekun, sehingga modal yang mereka dapatkan dari Baznas kota pariaman ini, betul-betul bermanfaat dan digunakan untuk berusaha.
"Tanamkan niat dalam hati kita, agar ditahun depan, kita jangan berniat untuk menerima zakat lagi, dengan begitu Allah akan mengkayakan kita, dan usaha yang kita lakukan, dapat berhasil dan merubah tingkat ekonomi keluarga kita, sehingga ditahun depan kita bukan lagi penerima zakat, melainkan pemberi zakat (muzaki)," ujar Mukhlis.
Lebih lanjut ia kembali mengajak masyarakat untuk dapat meramaikan mesjid dan musholla dalam program magrib mengaji dan Masih Puber (Manunggal Subuh Penuh Berkah), sehingga kota madani, yang bernuansa islami dapat kita wujudkan di kota pariaman.
"Masih sedikitnya jemaah yang ikut sholat berjamaah di mesjid dan musholla, akan memberikan bala bagi kita dan daerah, karena itu, mari kita terus meramaikan mesjid dan musholla yang ada di kota pariaman, karena dengan sholat berjamaah dan membaca al qur'an, kita harapkan dapat menjadi ladang amal ibadah kita dan menjauhkan daerah kita dari marabahaya yang mengintai sewaktu waktu," tutupnya.
Hadir dalam pendistribusian zakat ASN Pemko Pariaman dari Baznas kota pariaman ini, Ketua Baznas Kota Pariaman Humahyun Akbar dan jajaran, Dandim 0308 Pariaman Letkol Arh Hermawansyah, Kemenag Kota Pariaman, Kepala OPD, Camat se kota pariaman, serta para mustahik penerima zakat. (J/amir)