BIJAK ONLINE (Solok)-Kasmudi, Z. SH, salah satu anggota DPRD Kabupaten Solok dari Partai Golkar, menyebutkan masalah tempat pengolahan sampah di Kabupaten Solok masih dalam bentuk rencana dan belum ditentukan tempatnya.
"Ini baru pikiran kita, bukan berarti saya orang Sungai Nanam, mesti dibangun di Sungai Nanam, oh tidak," kata Kasmudi ketika dihubungi.
Menurut Kasmudi, tempat TPA sampah itu masih dipikirkan, dimana lokasinya dan bagaimana dampak lingkungannya. "Kalau lokasi sudah ada, kita selesaikan juga masalah amdalnya," lanjut Kasmudi.
Adrizal, salah satu aktivis dari HIPMA SN ikut angkat bicara soal rencana pembangunan TPA sampah yang digagas Kasmudi, Z, SH itu. "Saya akan turut serta dalam diskusi terkait TPA sampah apabila rencana itu dimusyawarahkan nanti," katanya.
Apabila TPA sampah itu akan dibangun di Sungai Nanam atau di Kecamatan Lembah Gumanti, kata Adrizal, dirinya akan ikuti diskusinya jika rencana tersebut dimusyawarahkan nantinya, baik oleh pemda maupun legislatif ataupun masyarakat.
Sementara sebelumnya Kasmudi, Z., SH mengatakan apabila rencana pembangunan tempat pengolahan sampah itu dibangun di Nagari Sungai Nanam, ia akan mendukung sepanjang ada Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).
"Saya sudah bicara dengan berbagai pihak dan sudah sampaikan masalah (sampah,-red) ini. Sebagai putra nagari, jika nanti TPA dibangun didalam nagari Sungai Nanam saya akan mendukung jika AMDALnya ada, kalau AMDAL tidak ada saya jelas tidak setuju", tutur Kasmudi ***(Risko)