Bahkan saking marahnya beberapa pejabat dan petinggi partai OGAH memanggil "Habib" pada Habib Rizieq dan hanya memanggil Rizieq Syihab saja.
Demikian murkanya semua petinggi di negeri ini...
Demikian dasyatnya kemarahan seorang pemilik partai yang merasa memiliki negeri ini...
Hanya karena partainya menang pemilu, seperti dituturkan seorang Sekjennya yang non muslim...
Semua yang merasa memiliki kuasa atas negeri ini ingin memenjarakan Habib Rizieq dan membubarkan FPI karena dianggap memecah belah persatuan bangsa , dan melecehkan Pancasila , serta mengancam persatuan .
Helllooowwwwww........Kalian yang bernafsu ingin memenjarakan HRS apa salah HRS, apa salah FPI?
HRS mungkin suka bicara keras dan kadang kebablasan berani atau kelewat berani, tapi pertanyaannya :
Apakah HRS menggunakan fasilitas dan dibayar rakyat..!?
Apakah selama ini HRS KORUPSI duit negara..!?
Apakah HRS menyakiti rakyat..!?
Apakah HRS merepotkan rakyat..!?
Apakah HRS membuat keonaran atau kebrutalan..!?
Apakah HRS membuat rakyat hidupnya menjadi susah..!?
Apakah HRS membuat Aceh, Papua, Maluku, terancam membuat negara sendiri..!?
HRS hanya ingin keluarga kalian dan juga keluarga rakyat Indonesia, terhindar dari maksiat...
HRS hanya ingin agama Islam dihormati sehingga seorang penista agama harus diadili...
HRS hanya ingin ada keadilan yang sama atas rakyat di negeri ini...
HRS ingin NKRI utuh...
HRS ingin rakyat tidak diadu domba.
.
Lalu kenapa begitu semua sibuk berusaha memenjarakan HRS dan membubarkan FPI..!?
Bahkan santer terdengar HRS akan ditahan sebelum tanggal 11 Februari..!?
Siapa yang bikin tandingan 212 dengan mengusung tema kebhinekaan..!?
Siapa yang membuat seorang penista agama diperlakukan Istimewa sehingga berbeda dengan kasus-kasus sebelumnya..!?
Siapa yg mendatangkan preman untuk menggebuk FPI..!?
Pantaskan seorang pejabat mengundang rakyat hanya untuk membubarkan sebuah organisasi..!?
Bukankah ini perbuatan yang mengadu domba..!?
HRS hanya manusia biasa...
Tidak punya power kekuasan...
Tidak punya laras panjang dan tank...
Tidak punya cukup duit untuk framing berbagai informasi...
TAPI...
HRS punya ALLAH SWT yang melindunginya...!!!
Punya umat yang menyayangi dan mempercayainya...!!!
CAMKAN ITU...!!!
Tubuh HRS bisa kalian taruh dibalik terali besi...
Tapi tidak untuk semangat dan niatnya...
Virus -virus membela agama telah menyebar dalam tubuh kami wahai penguasa...
Sehingga meski HRS kalian penjarakan...
Kami tetap akan berjuang demi kehormatan agama...
Ingat kami tidak memusuhi non muslim...
Kami tidak anti ras...
Kami hanya ingin keadialan ditegakkan...
Terutama keadilan bagi seorang penista agama!!!
Kami ingin negeri ini tidak jatuh dijajah lagi oleh asing secara ekonomi budaya dan agama!
Dan satu hal kami tidak ingin Islam distigmakan sebagai agama pemecah belah persatuan!!!
Selesai...
(Sebarkan kepada kaum muslimiin sebagai bentuk perjuangan kita membela Islam dan NKRI yang sedang tercabik ini)_*
- Google+
Related Posts
- pkksumbar23 Apr 2018Presiden Pastikan Dampak Gempa Banjarnegara Ditangani Serius
BIJAK ONLINE (Sidokangen)---Presiden Joko Widodo meninjau langsung penanganan dampak gempa yang t...
- pkksumbar19 Apr 2018PWI Minta Dewan Pers Verifikasi Ulang Anggota Organisasi Wartawan
JAKARTA: Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) mengajukan permintaan kepada Dewan Pers agar seluru...
- pkksumbar14 Apr 2018Saat Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Berboncengan Naik Motor Listrik di Asmat
BIJAK ONLINE (Jayapura)---Ketika melakukan kunjungan kerja ke suatu daerah, berganti moda transpor...
- pkksumbar14 Apr 2018Presiden: Pembangunan Infrastruktur di Asmat Berjalan Lancar Pasca KLB Gizi Buruk
BIJAK ONLINE (Papua)---Presiden Joko Widodo menilai pembangunan yang tengah dilakukan di Kabupate...
- pkksumbar12 Apr 2018Presiden Tinjau Holtekamp Pastikan Mampu Tumbuhkan Titik Perekonomian Baru di Jayapura
BIJAK ONLINE (Jayapura)---Pembangunan jembatan Holtekamp di Jayapura, Papua, yang diperkirakan ak...
- pkksumbar12 Apr 2018Presiden Serahkan 3.331 Sertifikat Tanah di Jayapura
BIJAK ONLINE (Jayapura)---Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Papua, Presiden Joko Widodo menyerahk...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)