Beginilah kondisi jalan Provinsi yang berada di Jorong Koto, Nagari Muara Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok, meski tidak sedang musim hujan namun badan jalan tetap digenangi air karena banyak terdapat lobang besar menganga

BIJAK ONLINE (SOLOK)-Jalan Provinsi yang berada di sepanjang Nagari Muara Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok, meski tidak musim penghujan kondisinya sangat memilukan. Bahkan sesuai pantauan media ini pada Senin (16/1), meski cuaca tidak turun hujan, namun sebahagian badan jalan tampak digenangi air, sehingga tampak mengganggu para pengguna jalan yang melintas di sana.

“Kami berharap agar Pemerintah bisa memperbaiki Jalan ini karena sudah lama kondisinya rusak, tapi belum juga diperbaiki. Bahkan Jalan ini dulu sangat bagus karena pernah digunakan untuk acara Tour de Singkarak pertama,” jelas Isul (46), warga Jorong Koto, Nagari Muara Pingai. 

Dijelaskannya, sejak alek balap sepeda internasional berupa TdS pertama, sampai saat ini jalan tersebut belum pernah direnovasi. Jalan tersebut juga bisa menghubungkan Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok dengan daerah Batu Taba di Kabupaten Tanah Datar atau selingkar Danau Singkarak. Isul bersama warga Koto lainnya, juga sudah beberapa kali mengeluhkan kondisi Jlan tersebut kepada Pemerintah baik Provinsi Sumbar mapun Kabupaten Solok saat pejabat tersebut berkunjung ke Junjung Sirih. “Tapi sampai saat ini belum ada reaslisasinya, termasuk keluhan ini sudah disampaikan kepada anggota dewan Kabupaten dan Provinsi,” tambah Isul.

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Junjung Sirih, Sukiman Agus kepada Koran Padang menyebutkan bahwa pihaknya juga berharap agar Pemerintah Provinsi segera memperbaiki jalan yang ramai dilintasi masyarakat tersebut. “Mudah-mudahan Tahun 2017 ini TdS kembali bisa melintasi sekeliling Danau Singkarak dan jalan ini bisa mulus seperti waktu TdS pertama dulu sekitar sepuluh Tahun lalu,” jelas Sukiman Agus (wandy) 

google+

linkedin