Usai melakukan penandatangan nota kesepakatan, Tiga Kepala Pemerintah Daerah Yakni Walikota Padang, Mahyeldi, Walikota Solok, Zul Elfian dan Bupati Solok, H. Gusmal serta pihak Kepala Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, Muhammad Syakir beserta Kepala Balitbu Aripan, Mizu Istianto melakukan fhoto bersama
BIJAK ONLINE (SOLOK)-Tiga Daerah Tingkat dua yakni Kota Padang, Kota Solok dan Kabupaten Solok, melakukan Memorandum of Understanding (MoU) untuk mengembangkan inovasi pertanian di daerah masing-masing dengan pihak Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian dan Balitbu Aripan, bertempat di Aula Kantor Balairung Balitbu Tropika Aripan, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Jum’at (13/1).
Acara penandatanganan nota kesepakatan tersebut dihadiri oleh Walikota Padang, Mahyeldi, Walikota Solok, Zul Elfian dan Bupati Solok, H. Gusmal serta pihak Kepala Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, Muhammad Syakir beserta Kepala Balitbu Aripan, Mizu Istianto. Selain itu tampak hadir para Kepala SKPD Kota padang, Kota Solok dan Kabupaten Solok dan Camat X Koto Singkarak, Syahrial.
Wali Kota Padang, H. Mahyeldi Ansyarullah dalam sambutannya berharap dengan adanya kerjasama ini dengan pihak Balitbu ini, diharapkan akan ada kemajuan untuk memperoleh hasil yang lebih baik dibidang pertanian dan kebutuhan pangan. “Kami di kota Padang sangat perlu dukungan dari badan penelitian ini, di mana saat ini kota Padang baru 30% kami bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, oleh karena itu kami butuh pasokan dari Kabupaten Solok dan daereah lainnya,” jelas Mahyeldi.
Diharapkan hasil yang diinginkan dengan adanya nota kesepakatan ini, akan bisa memenuhi kebutuhan pangan seluruh masyarakat kota Padang kedepannya. Mahyeldi juga menjelaskan bahwa kota Padang juga sudah bekerjasama dengan pihak Universitas Andalas mengenai konsep pertanian kota. “Kami berharap kerjasama yang sudah di mulai pada hari ini dapat berjalan dengan baik dan dapat berjalan sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah kita rencanakan bersama,” jelas Mahyeldi. Hal yang sama juga disampaikan Walikota Solok, H. Zul Elfian, dimana diharapkan dengan adanya MoU ini, maka kebutuhan pangan di ketiga daerah akan lebih baik.
Sementara Bupati Solok, H. Gusmal Dt Rajo Lelo, SE, MM, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, yang telah menanda tangani MOU dalam proses kerja sama ini. “Kita ingin sekali hasil produksi masyarakat kita meningkat atau bisa mendapatkan kualitas unggulan yang paling terbaik. Kita berharap setelah ini kita dapat meningkatkan produksi daerah dalam upaya meningkatkan perrtumbuhan ekonomi daerah,” jelas H. Gusmal. Bupati juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Walikota Padang, Kota Solok dan pihak Balitbu serta pihak terkait yang ingin memajukan dan meningkatkan hasil pertanian kedepannya. “Terima kasih kepada kita semuanya, mudahan kerjasama kita ini dapat di tindak lanjuti oleh SKPD yang hadir,” jelas Gusmal.
Sedangkan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Muhammad Syakir dalam sambutannya menyebutkan bahwa tidak ada sebuah negara maju tanpa didukung dengan inovasi teknologi, kami dari Badan Litbang siap untuk mendukung semua itu. “Pada hari jum’at yang penuh berkah ini, kita sudah menanda tangani sebuah kesepakau kerjasama, kita tidak perlu menunggu-nunggu lagi. Saya berharap hari ini sudah langsung turun ke lapangan. Kini Imigrasi akan mengalir ke daerah tropis untuk memperebutkan sumber pangan, ini adalah awal untuk memperebutkan pangan dan energi berbasis non fosil,” jelas M. Syakir. Dijelaskannya, Kementrian Pertanian akan mencanangkan Indonesia menjadi lumbung pangan, untuk itu perlu dukungan di daerah.
“Saya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak Bupati Solok, tentang produksi bawang merah yang ada di Solok dimana saat terjadinya penurunan produksi bawang merah di daerah lain Kabupaten Solok sukses mengatasinya. Pihak kami akan membantu pengembangan pertanian ketiga daerah. Termasuk berkontribusi mendatangkan peneliti jika diperlukan,” pungkas M. Saykir (wandy)