BIJAK ONLINE (PAYAKUMBUH)---Momentum HUT kota Payakumbuh ke-47 tahun ini, harus menjadi momentum bagi pemerintah daerah bersama masyarakat dan orangtua, mendidik generasi muda yang berakhlaqul kharimah. Agar di masa akan datang lahir anak-anak muda yang beriman, bertaqwa serta berakhlak mulia, sehingga terwujud negeri "baldatun Toibatun, Warabbun Ghafur".
Hal tersebut dikatakan tokoh muda Payakumbuh H. Ekos Albar kepada wartawan via selulernya, Jumat (15/12), ditambahkankan Ekos, Ide, gagasan dan kritikan kaum muda untuk kemajuan daerah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Di berbagai lapisan profesi baik eksekutif, legislatif dan yudikatif, kini banyak diisi atau dipimpin kaum muda.
Menurut H.Ekos Albar yang kini bergelut dikancah nasional, mengajak seluruh generasi muda Minangkabau Sumatera Barat berperan serta dalam pembangunan daerah, tak terkecuali kota Payakumbuh. Generasi muda harus dilibatkan dalam pembangunan daerah dan kegiatan-kegiatan sosial yang diciptakan oleh pemerintah. Dengan begitu waktu anak-anak muda bisa terisi dengan aktifitas-aktifitas positif sepanjang hari.
Berada di jalur perlintasan Sumbar-Riau, kota Payakumbuh jadi gerbang utama masyarakat dari Riau menuju Sumbar. Tentu di samping dampak positif secara ekonomi, tapi juga perlu diwaspadai terhadap arus kejahatan yang mudah masuk dan berkembang di Payakumbuh mempengaruhi generasi muda.
Terutama terhadap peredaran gelap narkoba. Seperti diketahui, berkali-kali Jajaran Kepolisian menggagalkan peredaran narkoba berbagai jenis di Payakumbuh. Bahkan kini Payakumbuh bukan saja sebagai perlintasan bagi para bandar untuk masuk Sumbar, namun Payakumbuh kini sudah menjadi pasar empuk peredaran gelap narkoba.
Tantangan dan pengaruh negatif dengan kemajuan teknologi informasi, menjadi ujian tersendiri bagi generasi muda Kota Payakumbuh. Maka, dikatakan tokoh muda yang ramah dan murah senyum itu, tidak ada jalan lain kecuali membentengi generasi muda dengan iman, akhlak mulia dan pendidikan agama yang kuat.
"Disinilah peran kita bersama baik Pemerintah, masyarakat dan orangtua menjaga dan melindungi generasi muda dari pengaruh negatif kemajuan teknologi dan kejahatan lainnya yang berdampak buruk bagi masa depan generasi muda, kedepan Payakumbuh lebih maju dan masyarakatnya makin sejahtera dan berakhlak yang baik, " harap Ekos Albar. (ada)