Ceramah Umum tentang Kepemimpinan kepada Peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan XXII Pola Baru di Lingkungan Pemerintahan Kota Padang Tahun Anggaran 2017.

Sebagai pemimpin, setiap individu harus mampu menjaga, mengemban, menunaikan, dan mempertanggungjawabkan amanah yang dipercayakan kepadanya dengan keahlian dan ilmu. Jika amanah tidak ditunaikan, maka bersiap-siaplah menunggu kehancuran.

Jika amanah dilalaikan dan dikerjakan tanpa ilmu dan keahlian, maka akan jadi hancur dia. Jangankan seorang pemimpin, seorang tukang ketik saja, kalau tidak amanah, akan mengetik surat dengan tidak benar sehingga maksud bisa jadi tak sampai. Tukang pel, kalau tidak amanah, orang bisa tergelincir dan jatuh. Tukang antar surat tidak amanah, orang jadi tidak tahu kalau dia diundang dan penyelenggara acara jadi tidak kedatangan undangan.

Di sisi lain, amanah yang diemban tanpa keahlian dan ilmu juga tak akan membawa seseorang sukses menjalankan amanahnya. Jika dianalogikan hal ini dengan cerita seorang pengantar yang diminta mengirim barang menggunakan truck. Seamanah apapun pengantar tersebut, jika ia tak memiliki keahlian mengendarai truck, ia tak akan berhasil tunaikan amanahnya. Kalaupun ia memiliki keahlian mengendarai, jika ia tak memiliki ilmu, dalam arti ia tak memahami rute dan arah yang harus ia tuju, pengantar tersebut tak akan mampu rampungkan tugasnya antarkan barang ke tujuan.

Salah satu tujuan diklat yang ditaja oleh BPSDM Prov. Sumbar hingga 19 Mei 2017 mendatang adalah untuk menambah keahlian dan ilmu seluruh peserta guna memastikan amanah sebagai pemimpian di lingkungan kerja masing-masing dapat diselesaikan dengan baik.

Apabila amanah sebagai pemimpin telah dapat diemban dengan baik, seseorang akan dinilai memiliki kinerja yang baik, baik oleh sejawat maupun atasan di lingkungan kerjanya. Seiring itu, berbagai tawaran dan jabatan yang lebih baik akan datang dengan sendirinya.

Kemarin di Provinsi dan Kabupaten/Kota ada penyesuaian Struktur OPD. Apa yang terjadi? Banyak yang tidak dapat jabatan, namun ada pula yang mendapatkan jabatan. Bagaimana menilainya? Kinerja. Yang berkinerja diperebutkan, dikasih jabatan. Eselonering tidak perlu dikejar. Dia akan datang dengan sendirinya bila kita berkinerja. Saya kira tidak ada atasan gila yang mau mencopot dan mengganti yang berkinerja dengan yang tidak. Kinerja, didapat karena punya ilmu dan keahlian. Ilmu dan keahlian didapat dari diklat-diklat seperti ini.

Saya berpesan agar pada masa on-campus, peserta serius dan bersungguh-sungguh mempelajari dan mengamalkan ilmu yang didapatkan agar pada masa off-campus peserta mampu mengejawantahkan ilmunya di lingkungan kerja masing-masing alih-alih menghabiskannya untuk berlibur.

Sistem baru on dan off campus biar ada proses mempelajari, mengamalkan, dan mempraktekkan ilmu di tempat kerja masing-masing langsung. Karenanya, jangan manfaatkan masa off untuk libur. Manfaatkan waktu off dengan maksimal.

Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan XXII Pola Baru di Lingkungan Pemerintahan Kota Padang Tahun Anggaran 2017 yang dimulai pada hari ini dan akan berakhir pada tanggal 19 Mei 2017 ini diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari berbagai OPD di Lingkungan Pemerintah Kota Padang. (Penulis Gubernur Sumbar)

google+

linkedin