Sanggar Tari Rumah Gadang dibawah pimpinan Ibu Evi Nofrianti, hari Jum’at sore lalu, diterima Bupati Solok, melaporkan bahwa Sanggar Tari Rumah Gadang berhasil meraih terbaik 2 pada Festival Nusantara Tari 2016 di TMMI Jakarta

BIJAK ONLINE (SOLOK)-Setelah sukses meraih penghargaan terbaik 2 nasional yang diselenggarakan pada tanggal 6 hingga 7 Agustus 2016 lalu, dengan Tema, Tambuah Ciek, Sanggar Tari Rumah Gadang dibawah pimpinan Evi Nofrianti, hari Jum’at petang 12 Agustus 2016, menggelar silaturrahmi dengan Bupati Solok, H. Gusmal Dt Rajo Lelo, SE, MM, di ruang kerja Bupati.

Kepada Bupati Solok, Evi Nofrianti menjelaskan bahwa Sanggar Tari Rumah Gadang dipercaya mewakili Sumbar pada (Festival Nasional Tari 2016) (FNT) dengan Tari Tambuah Ciek yang dibawakan oleh anak-anak dari Sanggar Seni Tari Rumah Gadang, Nagari Cupak, Kabupaten Solok dan berhasil meraih 2 dari 5 penghargaan yang disediakan pada Festival Nasional Tari 2016 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. 

“Rombongan yang kami bawa sebanyak 10 orang yang terdiri dari 5 orang penari dan 5 orang pemusik,” terang Evi Nofrianti. 

Dijelaskannya, Lima orang dari penari diantaranya merupakan anak-anak perempuan yang berasal dari Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok. Dua orang dari SDN 01 Gunung Talang, bernama Prilioni Putri Galih dan Fanya Jenika dan tiga lainnya dari SMPN 02 Gunung Talang, bernama Qory Sabrian, Hana Yuki Pratiwi, dan Yolanda Nurul Rahmadani dan pemusik Gibransyah. 

“Alhamdulillah anak-anak ini berhasil membuktikan diri bisa meraih prestasi, meskipun mereka berasal dari desa dan berhasil menyingkirkan 34 kontestan lainnya,” sambung Evi Nofrianti. Sanggar tari Rumah Gadang didirikan pada tanggal 21 Juli 2006, Sanggar Seni Tari Rumah Gadang membentuk kelompok tari anak-anak ini pada tahun 2013. 

Sejak saat itu, mereka terus berproses sebanyak 4 sampai 7 kali seminggu. Dalam sekali pertemuan, mereka bisa menghabiskan waktu 3 jam untuk berlatih. Tari “Tambuah Ciek” merupakan karya kedua salah seorang koreografer asal Sumatera Barat, Joni Andra, bersama kelompok tari anak-anak Sanggar Seni Tari Rumah Gadang. Karya pertamanya berjudul Kencak Si Upiak, pernah dibawakan pada FL2SN di Semarang pada tahun 2013. Pada FNT 2016 tingkat anak-anak, Kabupaten Solok sukses mengharumkan nama Sumatera Barat dengan meraih penghargaan pada dua kategori. Yakni, Penata Tari Terbaik dan Penari Terbaik. 

Keberangkatan ke Jakarta, juga dibantu oleh banyak pihak seperti dari Pemprov Sumbar, Pemerintah Kabupaten Solok, keluarga besar Nan Jombang Dance Company, hingga anggota DPD RI, Nofi Chandra baik berupa  moril maupun materil. Kepada Bupati Solok, Evi juga menceritakan bahwa Sanggar Tari ini akan mengikuti Festival Tari ASEAN yang akan diikuti oleh negara Brunai Darusslam, Malaysia, Singapura, Thailand, Filifina dan Indonesia pada akhir Agustus 2016 ini di Indra Giri Hilir.

Sementara Bupati Gusmal, selain menyampaikan ucapan selamat, juga meminta agar Sanggar Tari Rumah Gadang terus berprestadi agar bisa mengharumkan nama Kabupaten Solok, Sumatera Barata bahkan Indonesia. “Saya merasa bangga dengan prestasi yang diraih anak-anak dari sanggar tari ini, semoga kedepannya akan lebih baik lagi. Selamat kepada anak-anak dan ibuk pimpinan Sanggar serta semua kru,” jelas H. Gusmal (wandy)

google+

linkedin