Wakil Rektor III Unversitas Ekasakti Ir. Mahmud R. Bara, M.si diabadikan bersama Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Pasaman Barat Sebelum Pemberian Materi Bintek Dimulai.
BIJAK ONLINE (Padang)-Rektor Universitas Ekasakti Padang diwakili Wakil Rektor III Ir. Mahmud, R. Bara, M.Si menyebutkan, LPPM Unes selalu memberikan narasumber yang profesional sesuai dengan bidang keahliannya dan keinginan pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Pasaman Barat.
Bintek yang diikuti Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Pasaman Barat selama 3 hari di Hotel Basko Primier Padang menjadi sarana untuk mendalami tugas pokok, fungsi, wewenang, hak dan kewajiban Pimpinan dan Anggota DPRD untuk kepentingan kelembagaan DPRD tersebut.
"Bukan hanya kegiatan serimonial yang menggugurkan hak Anggota DPRD untuk pendalaman tugas DPRD," kata Mahmud. R Bara ketika membuka Bimbingan Teknis (Bintek) yang diselenggarakan LPPM Unes berdasarkan MoU dengan DPRD Provinsi Sumatera Barat dan DPRD Kabupaten/Kota dengan rekomendasi BPSDM Kepmendagri, Kamis, 8 September 2016, di Hotel Basko Primier Padang.
Bintek kali ini mengambil tema “Posisi dan Kedudukan DPRD dalam Pemerintahan Daerah menurut Peraturan Perundang - Undangan, Manajemen Kepemimpinan serta Etika Politik dan Pemerintahan”. Pemateri Dr. Sahat Marulitua, AM (Widyaswara Senior dari Kemendagri) akan dikupas nantinya materi dengan topik Posisi dan Kedudukan DPRD dalam Pemerintahan Daerah, Kewenangan DPRD dalam menyusun SOTK. Prof. Dr. H. Saifullah, SA., MA (Guru Besar IAIN Imam Bonjol Padang) dikupas tentang “Islam dan Kepemimpinan”, Dr. H. Eka Putra Wirman (Rektor IAIN Imam Bonjol Padang) membahas “Manajemen Kepemimpinan”, kemudian Dr. Kurnia Warman, S.H, MH (Pakar Hukum Agraria Fakultas Hukum Universitas Andalas Padang) membahas tentang Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Umum.
Mahmud menyebutkan Universitas Ekasakti-Akademi Akuntansi Indonesia (UNES-AAI) Padang terus melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, melalui LPPM Universitas Ekasakti Padang banyak melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian berkerjasama dengan Pemerintah Daerah, Perusahaan Swasta dan Kelompok Masyarakat Petani, Peternak dan Usaha Kecil. UNES juga tengah mengembangkan pusat-pusat studi dan kajian yang bersentuhan dengan Pemerintah dan Masyarakat di Daerah. Misalnya Pusat Kajian Agroteknologi, Pusat Kajian Energi dan Teknologi Tepat Guna, Pusat Studi Hukum dan Otonomi Daerah.
Selain itu juga dilakukan pengabdian masyarakakat oleh Dosen dan Mahasiswa, menyelenggarakan KKN-PPM oleh Mahasiswa dibimbing langsung oleh Dosen. Kemudian membuka peluang kerjasama dengan banyak lembaga dan masyarakat serta meningkatkan kerjasama yang telah ada. Semua ini dilakukan kata Mahmud dalam rangka pelaksanaan Dharma Perguruan Tinggi yang merupakan “ruh utama” dari Pendidikan Tinggi di Indonesia, termasuk UNES-AAI Padang.
Perhatian Pemerintah Pusat cukup tinggi baik melalui Program Bidik Misi untuk Mahasiswa Berprestasi, tahun 2016 meningkat tajam dalam jumlah penerimaan dan jumlah total dana APBN yang diterima Universitas Ekasakti – Akademi Akuntansi Indonesia. Selain itu masyarakat Sumatera Barat melirik UNES-AAI Padang untuk menyekolahkan putra-putrinya, ini terlihat jumlah mahasiswa baru UNES-AAI terus menunjukkan kecenderungan yang positif meningkat jumlahnya, tambah Mahmud. (Ka. Humas, H. SYARIFUDDIN, SE, M.Hum).