BIJAK ONLINE (Politik)-Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad mengatakan praktek politik uang masih banyak ditemukan menjelang pilkada serentak. Menurut dia, modus lama untuk mendulang suara harus diwaspadai saat masa tenang pilkada.

"Ada temuan-temuan (politik uang), ada yang berproses. Kebanyakan masih berproses," ujarnya saat ditemui seusai rapat koordinasi persiapan akhir penyelenggaraan pilkada serentak di kantor KPU Pusat, Jakarta, Ahad, (6/12/2015).

Selain politik uang, modus yang digunakan pasangan calon yang ikut pilkada adalah membagikan bahan kebutuhan pokok kepada masyarakat. Salah satunya ditemukan Bawaslu di Lampung. Mereka menemukan bertruk-truk gula yang siap disebarkan.

"Pasangan calon ini diduga akan meyebarkan gula tersebut untuk mempengaruhi pemilih," ucapnya.

Meskipun masih menemukan banyak pelanggaran yang dilakukan pasangan calon, Muhammad mengklaim angka pelanggaran sudah berkurang. Menurut dia, Bawaslu telah melakukan pengawasan secara masif, bekerja sama dengan aparat penegak hukum.

"Relatif terkendali sampai masa kampanye ini. Karena penyelenggaraannya dikelola KPU, pengawasnya berkoordinasi dengan penegak hukum," tuturnya.(tco/jr02/bjk)

google+

linkedin