BIJAK ONLINE (Padang)-Amanah ini memang berat. Begitulah sekilas ungkapan Prof Dr Eri Berlian sebagai salah seorang profesor olahraga dari Uniersitas Negeri Padang yang diamahi tugas menyiapkan Kontingen PON Sumbar untuk mengikuti PON Jabar, September 2016 mendatang.

"Amanah ini saya terima sebagai tanggungjawab moral dan pengabdian demi negeri," kata Prof Dr Eri Berlian, ketika berbincang-bincang sebelum rapat Tim Satgas PON dan Tim Monitoring PON Sumbar, di Kantor KONI Sumbar, Selasa, 14 Juni 2016.

Menurut Eri Berlian, amanah yang diterimanya ini, juga bersama Prof Dr Syafruddin Mpd sebagai ketua tim satgas. "Tim Satgas PON Sumbar ini, juga diperkuat, Drs.H. Ediswal,M.Pd, Dr.dr.Afriwardi,SpOK, Dr. Tjung Hauw Sin,M.Pd,Kons, Henddy Adrian Luthan,SE, Drs. Arfan Rusyda, dr.H. Nazar Kanin, H. Darmasyah dan Fazril Ale," katanya.

Kemudian, kata Eri Berlian, Tim Satgas PON Sumbar akan bekerja secara profesional dengan kajian ilmiah dan bekerjasama dengan pengprov cabor dengan pelatihnya. "Dari hasil evaluasi dan kajian awal, memang banyak hal-hal yang harus segera dibenahi, terutama masalah atlet dan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan persiapan Kontingen PON Sumbar," kata pakar olahraga ini.

Khusus untuk atlet, kata Prof Eri Berlian, akan dilakukan medical cek-up yang tujuannya untuk memastikan kesiapan fisik si atlet untuk tampil berlaga di PON Jabar nanti. "Sesuai dengan hasil koordinasi dengan Plt Ketum KONI Sumbar, medical cek-up akan dilakukan kepada atlet andalan dan potensial yang diproyeksi bakal mendapat medali emas," kata profesor yang berpenapilan sederhana ini.

Dengan telah terbentuknya Tim Monitoring PON Sumbar, lanjut Prof Eri Berlian, sangat membantu kinerja Tim Satgas PON  dalam membantu pengprov cabor dan pelatinya dalam mematangkan persiapan Kontingen PON Sumbar. "Kami di Tim Satgas PON Sumbar, akan memanfaatkan waktu yang boleh dikatakan singkat ini, untuk bekerjasa secara profesional dan kajian ilmiah," tambahnya. (PRB)

google+

linkedin