BIJAK ONLINE (Padang)-Plt Ketum KONI Sumbar, Syaiful SH Mhum sengaja memaparkan persoalan yang terjadi saat ini di KONI Sumbar kepada atlet atletik PON Sumbar, ketika memberikan kata sambutan di acara berbuka bersama di kediaman Ketum PASI Sumbar, Sengaja Budi Syukur, Rabu, 22 Juni 2016. 

"Saya berharap adik-adik atlet atletik untuk berlatih bersungguh-sungguh demi prestasi emas di PON Jawa Barat dan jangan sampai terpecah konsentrasinya dalam berlatih dengan informasi menyesatkan yang sengaja disampaikan pengacau-pengacau dengan target prestasi olahraga Sumbar merosot di PON Jabar," kata Syaiful SH Mhum.

Menurut Syaiful, atlet atletik harus tahu tentang kepengurusan KONI Sumbar, yang secara AD/ART KONI tak ada masalah. "Sebagai Waketum 1 KONI Sumbar, saya ini ditunjuk oleh pak Syahrial Bakhtiar yang meletakan jabatan dan menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Gubernur Sumbar, sesuai AD/ART KONI. Jujur, sebenarnya amanah ini sangat berat untuk saya terima dan jalankan, tapi ya tak apalah demi prestasi kontingen Sumbar di PON Jabar," kata pengacara ini.

Kemudian, kata Syaiful, informasi-informasi yang disampaikan pengacau-pengacau itu tak punya landasan yuridis sama sekali dan hanya berdasarkan asumsi dan rasa sakit hati. "Saya walaupun dituduh macam-macam dan bahkan dikatakan serakah oleh pengacau tersebut, tapi semuanya tak saya tanggapi dan hiraukan," kata Ketua Yayasan Pendidikan Islam (YAPI) Padang ini. 

Prestasi atlet atletik, kata Syaiful sangat membahagiakan dan membanggakan, baik di kejurnas, maupun di Porwil IX Bangka Belitung. "Saya merasa senang bisa berbuka puasa bersama dengan adik-adik atlet atletik PON Sumbar ini," kata putra Nagari Kubang Kota Sawahlunto ini.

Secara terpisah, Anwar SPd pelatih atlet atletik menyampaikan rasa puasnya mendapatkan informasi yang sebenarnya dari Plt KONI Sumbar. "Selama ini memang saya mendapatkan informasi macam-macam tentang KONI Sumbar dan hari inilah saya baru mendapatkan penjelasan yang sebenarnya dari pak Syaiful," katanya.

Menurut Anwar, atlet atletik tak mungkinlah akan terpangaruh dengan informasi tentang KONI Sumbar, karena mereka disibukan dengan program latihan mempersiapkan diri menghadapi PON Jabar. (PRB)

google+

linkedin