BIJAK ONLINE (Padang)-Sebagai salah seorang pelatih pesilat PON Sumbar, Zalmi menyebutkan, selama bulan puasa latihan hanya dilakukan setiap sore selama satu setangah jam yang dimulai pukul 16.00 WIB dan berakhir, 17.30 WIB. 

"Semua atlet silat berpuasa dan makanya latihan hanya dilakukan selama satu setengah jam saja," kata Zalmi ketika dihubungi, di Gedung Serba Guna KONI Sumbar, Selasa, 21 Juni 2016.

Menurut Zalmi, atlet pencak silat lolos PON Jabar sebanyak 15 orang. Kelima belas pesilat itu, Khalil Ahmad, Anton Yuspermana, Rahmat Nasir, Suci Wulandari, Ridhan Aprilanda, Mia Juwita, Agustin, Yuliani, Yolla Cynthiana, Syahripal, Rengga Ultiano, Heri Gunawan, Randycha Wiranata, Eko Budi Hermawan, Cory Mita Kurnia. "Dari 15 yang lolos PON Jabar ini, ada satu orang pesilat, yakni Ridhan Aprilanda, yang sejak TC berjalan tak pernah latihan bersama, karena lebih memilih latihan dikampuangnya," kata mantan pesilat PON ini. 

Kalau bisa, kata Zalmi, agar Ridhan Apilanda bisa berlatih bersama dengan teman-temannya di Gedung Serba Guna KONI Sumbar ini. "Yang jadi alasan bagi Ridhan, karena dirinya baru menjadi karyawan Bank Nagari dan tidak bisa meningalkan pekerjaannya," kata pendekar ini.

Bicara masalah peluang, kata Zalmi, sebaiknya ditanyakan saja kepada pelatih kepala silat PON Sumbar. "Hubungi saja pak Idris Chan dan saya tak enaklah bicara target PON," tambahnya. (PRB) 

google+

linkedin