BIJAK ONLINE (Mentawai)-Sebagai Ketua KONI Mentawai periode 2012-2016, Fernando Sabajou menyebutkan, kesediannya menjadi Ketua KONI empat tahun lalu, lebih untuk mengangkatkan marwah olahraga di Mentawai. 

"Kini tanpa terasa, sudah empat tahun saja waktu berlalu dan KONI Kepulauan Mentawai sudah melewati satu periode dari sebuah perjalanan yang kelak akan mewarnai sejarah perjalanan panjang pembinaan dan pengemabangan olahraga di Mentawai," kata Fernando Sabajou.

Menurut Fernando, sikapnya untuk menjadi Ketua KONI Mentawai, sekaligus punya arti untuk membela kehormatan panji-panji olahraga di Mentawai, agar tetap eksis, supaya tetap duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi di kancan olahraga di Sumatera Barat. "Jadi, Itulah niat  awal saya menjadi Ketua KONI Mentawai dengan tekad selalu berkarya memberikan yang terbaik demi Mentawai," katanya.

Langkah awal tersebut, kata Fernando, begitu terasa berat untuk sebuah organisasi induk olahraga, karena diawal tahun pertama, tahun kedua pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi di Mentawai bersama pengurus cabang olahraga sebagai pecinta olahraga yang sudah lama terbentuk, namun belum mendapatkan keistimewaan yang adil dari pemerintah daerah sesuai yang telah diamanahkan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005.

"Tetapi hari ini, saya merasa gembira dan bersykur dapat bertatap muka dengan peserta musorkab, serta pemangku kepentingan dan pembinaan olahraga yang selama ini sangat konsisten, sehingga KONI Mentawai beranggotakan 21 cabang olahraga," ujar Fernando lagi. (Ndu)

google+

linkedin