BIJAK ONLINE (Padang Pariaman)—Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Padang Pariaman, Suhatribur, SE, MM, mengatakan, sampai tahun 2014 telah melaksanakan enam program penyaluran dana zakat kepada para mustahik.
Keenam program itu antara lain Padang Pariaman Sehat, Padang Pariaman Peduli, Padang Pariaman Cerdas, Padang Pariaman Taqwa, Padang Pariaman Makmur dan Program Bedah Rumah.
Bupati Padang Pariaman mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di daerah atas usaha dan kerja keras mereka dalam mengumpulkan zakat profesi Aparat Sipil Negara (ASN) pada unit kerja mereka masing-masing.
Pernyataan apresiasi Itu disampaikan bupati yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jon Priadi SE MM pada acara sosialisasi kepada para bendaharawan gaji dan unit pengumpul zakat di aula kantor bupati, Paritmalintang.
Acara yang dihadiri oleh seluruh bendaharawan gaji pada diinas, badan, kantor, kecamatan dan unit-unit pelaksana teknis dinas (UPTD) se-Kabupaten Padang Pariaman.
“Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi yang sedalam-dalamnya kepada Bapak dan Ibu UPZ. Tanpa upaya, kegigihan dan pembinaan yang Bapak dan Ibu lakukan, maka tidak akan membuahkan hasil dan target dari Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Padang Pariaman. Sekali lagi, terimakasih,” ujar Jon Priadi.
Bupati juga mengemukakan harapannya kepada Baznas Kabupaten Padadang Pariaman agar target tahun 2015 ini bisa tercapai, sehingga masyarakat miskin bisa menikmati zakat yang terkumpul dari para muzakki.
“Saya berharap target tahun 2015 ini bisa tercapai dengan baik, sehingga pemerataan pembagian zakat kepada seluruh masyarakat miskin yang berhak (mustahik) dapat terealisasikan dengan baik pula,” pintanya lagi.
Ketua Baznas Kabupaten Padang Pariaman Suhatri Bur SE MM dalam sosialisasinya menjelaskan, lembaga yang dipimpinnya mulai mengumpulkan zakat profesi bagi PNS Padang Pariaman sejak tahun 2012. Sampai sekarang sudah melaksanakan program-program unggulan dalam mengelola dana zakat.
Pada tahun 2015 ini, lanjut dia, pihaknya akan menambah satu program lagi, yaitu program ZCD (Zakat Community Development). “Program ini akan menyentuh berbagai komunitas masyarakat miskin. Ada empat pilar yang dikenal dengan catur daya dalam pelaksaan program ini. Yaitu ekonomi, kesehatan, pendidikan dan agama,” ujarnya lagi.
Ia juga menjelaskan, UPZ merupakan perpanjangan tangan dari Baznas Kabupaten Padang Pariaman. “Oleh karena itu, mereka juga berhak menerima bagian dari dana operasional amil zakat.
Pada kesempatan itu, Ketua Baznas Suhatri Bur menyerahkan hak para UPZ sebagai amil periode semester II (Juli - Desember 2014) sebanyak ±Rp67.500.000 kepada 148 orang UPZ se-Kabupaten Padang Pariaman. (ya)