BIJAK ONLINE (Padang) - Ketua Tarbiyah Sumbar, Boy Lestasri, Haji Boy Lestari Datuk Palindih menginginkan Gubernur Sumatera Barat mendatang figur yang paham dan mengerti masalah adat dan agama.
"Ambo ingin dan siap bekejersama dengan Gubernur terpilih Sumatera Barat periode 2015-2020 untuk penguatan implementasi "Syarak Mangato Adat Mamakai", sebagai perwujudan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah," kata HBL Datuk Palindih ketika bertemu dengan Wakil Gubernur Sumbar, Kamis 5 Maret 2015.
Menurut HBL Datuk Palindih, gubernur terpilih lima tahun kedepan wajib memprioritaskan jati diri urang Minang yang kian tergerus akibat kemajuan zaman dan kedepannya gubernur terpilih tidak bisa main-main dalam spritualitas dan budaya minang.
Menyikap hal itu, Muslim Kasim, mengungkapkan kesuksesan tokoh-tokoh minang tempo dulu seperti Bung Hatta, Syahrir dan Tan Malaka itu sebagai bagian dari pendidikan surau yang berlangsung di Minangkabau masa itu. Dia memaparkan bahwa lahirnya tokoh minang sekaliber Hatta dan lainnya untuk mengingatkan kita akan pentingya budaya minang.
Dalam kesempatan kebersamaan Muslim Kasim dengan Datuk Palindih menjadi suatu hal penting dalam membina sebuah hubungan. "Kita tak pernah bisa benar-benar hidup sendiri dalam kehidupan ini. Kita tidak bisa menjadi manusia yang egois, yang merasa bisa melakukan segalanya sendirian, yang merasa tak membutuhkan orang lain," ungkap Muslim Kasim. (AG)