BIJAK ONLINE (Kota  Pariaman)—Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Pariaman, Drs. H. Efendi Jamal, MM, mengatakan, dalam rangka untuk meramaikan  Kota Sabiduak Sadayuang, berbagai program sengaja diadakan, baik sudah ada pada Diva atau pun yang di luar anggaran Diva. 
Hal itu, disampaikan Efendi Jamal, Selasa (21/4/2015) kepada wartawan dalam jumpa pers, di ruangan Pres room Humas Kota Pariaman. 

Dikatakan, berbagai kegiatan yang telah diangkatkan, di luar program sebelumnya, seperti, mendatangkan Putri Indonesia, Piaman X-Treme Offroad 2015 dan pada awal bulan Mei2015, juga bakal digelar lomba kasidah tingkat Sumatera Barat dan ini merupakan kegiatan Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman dan dilaksanakan di Pantai Gandoriah, kami dari  Disbudpar, hanya menyediakan pentas buat acara.

“Jadi dengan dengan banyak orang datang ke Kota Pariaman, secara tidak langsung akan membantu menumbuhkan perekonomian masyarakat, mulai dari penginapan sampai kepada penjual makanan,” tutur Efendi Jamal yg di damping Sekretaris Jafreki  dan Kasubag Humas Salam Pulungan. 

Lebih jauh disampaikan Efendi Jamal, beberapa kegiatan lain yang bakal digelar, sesuai dengan program yang telah mempunyai  anggaran di dalam APBD Tahun 2015, dimulai Rabu-Minggu, (27-31/5/2015), lomba kuliner  seperti sate piaman, tempat pantai Gandoria dilakasanakan dengan Pameran besar diiringi dengan hiburan, pelaksana  Budpar dan Koprdag.

Pada hari kedua bakal diadakan, lomba maelo pukek dan festival gandang tasa, kemudian hari berikutnya, lomba memasak serba ikan, pertandingan silat tradisional, lomba malapeh laying-layang,  setelah itu esok harinya, akan dilaksanakan, pacu sampan, lomba lagu minang. Pada hari terakhir,  lomba membuat sala, pengumuman dan penyerahan hadiah. 

Menurut Efendi Jamal, dasar pemikiran dari semua kegiatan ini, beranjak dari mengamati kebiasaan hidup masyarakat yang tinggal disepanjang pantai, pada umumnya terpaut menjadi nelayan, dengan demikian ada layaknya diangkat sebagai moment daya tarik wisata, maupun kelompok dan komunitas umumnya yang berasal  darikebiasaan hidup mencari nafkah kehidupan maupun kebiasaan, dalam mengisi waktu sengggang saat tidak melaut. 

Berkaitan dengan lomba laying-layang peserta terbuka untuk umum, tiap peserta mengikutkan satu layang-layang, laying unik, menarik dan sepesifik, bagi pemenang akan disediakan hadiah, tropi, piagam dan uag tunai dengan insert Rp. 20 ribu rupiah, untuk satu laying-layang. (amir)

google+

linkedin