BIJAK ONLINE (Kota Pariaman)—Untuk sukses dan meriahnya pelaksaan Musabaqah Tilawatil Qur/an (MTQ) ke 37 tahun 2017 tingkat Nasional Provinsi Sumatera Barat Pemerintah Kota Pariaman selaku tuan rumah, selalu berbenah diri.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Pariaman, Asrizal, mengatakan, kini panitia melengkapi sarana dan prasarana (Sapras) penunjang untuk kegiatan tersebut.
Dikatakan, saat ini kita telah memulai proses persiapan lelang untuk melengkapi sarana yang ada di Taman Pantai Kata, sebagai tempat utama diselenggarakannya MTQ ke 37 Sumatera Barat nanti,” ujar Asrizal, beberapa waktu lalu kepada wartawan di Pariaman.
Pemerintah Kota Pariaman dengan visinya menjadikan Kota tujuan wisata dan ekonomi kreatif berbasis lingkungan, budaya dan agama, menginginkan ajang MTQ ini berbeda dengan ajang MTQ sebelumnya, dengan mengambil tempat di kawasan pantai, sehingga para peserta dan pengunjung dapat mengikuti MTQ ini sekaligus berwisata dengan nuansa yang tercipta di lokasi acara, tuturnya.
“Awalnya memang pembangunan taman pantai kata ini untuk ajang MTQ, namun kedepan peruntukanya dapat dijadikan tempat wisata keluarga yang Islami. Nantinya taman ini juga akan dilengkapi dengan pustaka keagamaan, bangunan yang baru akan kita bangun untuk digunakan para juri Musabaqah,” jelasnya.
Pembangunan Taman Pantai Kata ini adalah semata-mata untuk keperluan pemerintah daerah yang bertujuan mendukung visi Kota Pariaman, dan untuk tempat dilangsungkannya pembukaan MTQ ke 37 tingkat Nasional Provinsi Sumatera Barat di Kota Pariaman, tidak benar kalau ada yang mengatakan pembangunan taman pantai kata karena ada unsur yang lain, ungkap Asrizal tegas.
“Kami harapkan dengan pesatnya pembangunan yang kita lakukan dalam menjadikan kawasan pantai menjadi destinasi pariwisata dengan sarana dan pra sarananya, tidak menimbulkan anggapan yang negatif di kalangan masyarakat, yang tentunya nanti dapat menghambat pembangunan itu sendiri,” pungkasnya. (J/amir)