BIJAK ONLINE (Padang)-Sebagai Ketua PSP, Walikota Padang, Mahyeldi Ansyarullah punya kiat dan cara untuk menggairahkan olahraga sepakbola dengan menguji kemampuan PS Semen Padang dan PSP Padang, dalam pertandingan derby yang berthemakan laga untuk Amal Ibadah, Sabtu, 20 Februari 2016 pukul, 20.WIB di Stadion H Agus Salim.

"Saya menghimbau dan sekaligus mengundang maniak sepakbola di Sumatera Barat, khususnya Kota Padang untuk beramai-ramai menyaksikan pertandingan derby PS Semen Padang runner-up Piala Sudirman dengan PSP Padang," kata Kadispora Kota Padang, Suardi Junir kepada Tabloid Bijak dan Padangpos.com, melalui selulernya, Selasa, 16 Februari 2016.

Menurut Suardi, pertandingan derby ini, selain untuk menggairahkan olahraga sepakbola di Kota Padang, juga dimaksudkan untuk pertandingan amal ibadah. "Kenapa pertandingan amal ibadah? Karena hasil penjualan tiket tanda masuk stadion, akan disumbangkan kepada dunsanak-dunsanak kita yang daerahnyo dilanda musibah," kata mantan Kabag Humas Pemko Padang ini.

Kemudian, kata Suardi, bagi masyarakat yang datang ke Stadion H Agus Salim, memang dikenakan pungutan tanda masuk atau karcis. "Untuk stadion tertutup ditetapkan Rp 20.000 dan stadion terbuka Rp 10.000 dan dana hasil penjualan tiket itulah yang akan kita sumbangkan kepada masyarakat yang dilanda musibah banjir," kata praktisi hukum yang hobi dan senang menggeluti dunia olahraga ini.

Ide atau gagasan pertandingan derby ini, kata Suardi, datangnya dari Walikota Padang dan bahkan Walikota Padang membebaskan pajak tontonan. "Mudah-mudahan, banyak dana terkumpul dan tentu banyak pula bantuan yang akan kita serahkan kepada unsanak-dunsanak kito yang ditimpa musibah banjir," kata putra Kabupaten Pesisir Selatan ini. 

Sehubugan pertandingan derby ini dimaksudkan untuk amal ibadah, lanjut Suardi, diharapkan maniak sepakbola berbondong-bondong pula memadati Stadion H Agus Salim. "Tonton bola dapek, amal ibadah pun dapek untuk amal ibadah menuju akhirat," ujarnya lagi. (PRB)

google+

linkedin