Teks foto: Ketua Komisi IV DPRD Sumbar, Yulfadri Nurdin, tampak sedang berbincang serius dengan warga Muara Panas dan disaksikan camat Bukit Sundi Jasman serta Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Yondri Samin
BIJAK ONLINE (SOLOK)-Ketua Komisi IV DPRD Sumatera Barat, H. Yulfadri Nurdin, hari Sabtu (21/2) meninjau perbaikan dan normalisasi Batang Lembang di Kabupaten Solok. Peninjauan di mulai dari nagari Salayo Tanang Bukik Sileh, terus ke Nagari Muara Panas di Kecamatan Bukit Sundi dan terakhir ke Jorong Galanggang Tangah, Nagari Salayo, Kecamatan Kubung.
Ikut dalam rombongan tersebut anggota DPRD Sumbar, Sabrana, KPA/PPK Dinas PSDA Sumbar, Ujang Syarbaini, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Yondri Samin dan Septrismen, camat Bukit Sundi, Drs. Jasman Rizal, MM, Walinagari Muara Panas, Zulfirman Talanai Sati, Tokoh Masyarakat Kabupaten Solok, Drs. Ujang Rusmel Dt Sati, MM serta tokoh masyarakat setempat.
Menurut Yulfadri Nurdin, pihaknya sudah berjalan menelusuri kali yang ada di Sumatera Barat, namun kali yang ada di Kabupaten Soloklah yang paling parah rusaknya. “Kali Batang Lembang Harus diperbaiki secara menyeluruh, kalau tidak akan cepat rusak dan ancaman banjir akan selalu menghantui warga yang tinggal di sekitar kali Batang Lembang dan kota Solok,” tutur Yulfadri Nurdin.
Dijelaskan Yulfadri Nurdin, tahun 2015 ini, perbaikan normalisasi Batang Lembang sudah dianggarkan sebanyak Rp 4 Milyar. “Rencananya pada anggaran APBD 2016 mendatang, kita akan anggarkan sebanyak Rp 50 Milyar, agar perbaikan Batang Lembang bisa rampung dan banjir di Kabupaten dan kota Solok tidak lagi mengancam warga,” tutur Yulfadri Nudin, yang juga Ketua DPW Partai PPP Sumbar ini.
Selain Batang Lembang, DPRD Sirukam juga akan menganggarkan dana untuk perbaikan DI Banda Laweh Sirukam, yang sempat dianggarkan dari dana bencana alam tahun 2013, namun gagal kontruksi. “Untuk Banda Laweh, kita sudah bicarakan dengan pihak Kementerian Pekerjaan Umum RI dan mereka siap membantu. Hal itu sesuai pertemuan kita dengan pihak Kementerian PU dan bapak anggota DPR RI, Epyardi Asda,” tutur Yulfadri Nurdin.
Sedangkan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, Yondri Samin, yang ikut mendampingi Komisi IV DPRD Sumbar, menjelaskan bahwa yang menjadi prioritas perbaikan Batang Lembang adalah daerah yang paling parah saja rusaknya, baru tahun 2016 diperbaiki secara menyeluruh. “Ya, kita sudah berkoordinasi dengan Bapak-bapak dari DPRD Sumbar, bahwa beliau setuju kalau yang menjadi prioritas pembangunan adalah daerah yang paling parah saja diperbaiki dulu, seperti sekitar Salayo, Koto Baru, Koto Kaciek dan Balai Pinang di Muara Panas serta yang di Bukit Sileh,” terang Yondri Samin mengakhiri (wandy)