BIJAK ONLINE (Padang Pariaman)—Serah terima jabatan Camat 2x11 Eanam Lingkung Sicincin, dari Hasan Basri, S.Sos kepada Syamsunar, BA, walaupun diguyur hujan lebat, namun acara berjalan dengan sukses dan lancar.
Serah terima itu disaksikan Sekda Padang Pariaman, Jon Priadi, SE, MM dgn Kepala BKD Drs. Idarus Salam, Rabu (18/2/2015). Hasan Basri, didalam kata perpisahannya, mengatakan, datang dan pergi di dalam kehidupan ini sudah soal biasa dan tidak ada yang luar biasa. “Tetapi, bukan perpisahan yang kutangisi tetapi pertemuan yang aku sesali,” ujarnya.
Menurut Hasan Basan Basri, walaupun dia bertugas di 2x11 Enam Lingkung Sicincin tidak lama, hanya setahun 3 bulan, tetapi banyak yang sangat berkesan. Maklumlah kata Hasan Basri, kalau dimisalkan sebagai seorang sopir, masih mempunyai SIM B dan belum lagi memperoleh SIM A. "Mungkin ada penumpang yang sakit pinggangnya ,” tutur Hasan kembali dengan berdiplomasi.
Sementara itu, Syamsunar mengatakan, bertugas di Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung, seperti pulang “kampuang”. "Soalnya di Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, umumnya orang memanggil saya dengan mak datuak," katanya.
Ditambahkan Syamsunar, negeri asal Sungai Asam, Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung-Sicincin, kalau di kampuang diberikan gelar pusaka Datuk Majo Koto. "Sebagai camat, sudah hampir masuk 10 tahun, mulai dari Kecamatan Patamuan 5 tahun dan di Kecamatan Padang Sago, 3,5 tahun," katanya.
Sekda Padang Pariaman, di dalam sambutannya, mengatakan, semua rangkaian kegiatan ini, merupakan sejarah dalam hidup kita masing-masing. "Saya tidak menduga sama sekali, akan hadir kembali di dalam acara serah terima ini, dahulu ketika Hasan Basri, dilantik menjadi camat 2 X 11 Enam Lingkung, saya juga hadir dan memberikan sambutan seperti ini,” tutur Jon Priadi.
Menurut Jon Priadi, tujuan dari mutasi ini adalah buat penyegaran di dalam melaksanakan tugas, karena kalau tidak ada mutasi, akan menimbulkan kejenuhan dalam menjalankan roda pemerintahan. “Saya melihat , baik Hasan Basri, atau pun Syamsunar, kedua-duanya, sama-sama orang pandai mengemudikan mobil roda gandeng,” tukuknya.
Menurut Kepala BKD Padang Pariaman, Idarus Salam, Hasan Basri dengan Syamsunar, berganti tempat saja. Syamsunar sebelumnya Camat Padang Sago, kursi yang ditinggalkan Syamsunar bakal digantikan oleh Hasan Basri. (YA)
Serah terima itu disaksikan Sekda Padang Pariaman, Jon Priadi, SE, MM dgn Kepala BKD Drs. Idarus Salam, Rabu (18/2/2015). Hasan Basri, didalam kata perpisahannya, mengatakan, datang dan pergi di dalam kehidupan ini sudah soal biasa dan tidak ada yang luar biasa. “Tetapi, bukan perpisahan yang kutangisi tetapi pertemuan yang aku sesali,” ujarnya.
Menurut Hasan Basan Basri, walaupun dia bertugas di 2x11 Enam Lingkung Sicincin tidak lama, hanya setahun 3 bulan, tetapi banyak yang sangat berkesan. Maklumlah kata Hasan Basri, kalau dimisalkan sebagai seorang sopir, masih mempunyai SIM B dan belum lagi memperoleh SIM A. "Mungkin ada penumpang yang sakit pinggangnya ,” tutur Hasan kembali dengan berdiplomasi.
Sementara itu, Syamsunar mengatakan, bertugas di Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung, seperti pulang “kampuang”. "Soalnya di Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, umumnya orang memanggil saya dengan mak datuak," katanya.
Ditambahkan Syamsunar, negeri asal Sungai Asam, Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung-Sicincin, kalau di kampuang diberikan gelar pusaka Datuk Majo Koto. "Sebagai camat, sudah hampir masuk 10 tahun, mulai dari Kecamatan Patamuan 5 tahun dan di Kecamatan Padang Sago, 3,5 tahun," katanya.
Sekda Padang Pariaman, di dalam sambutannya, mengatakan, semua rangkaian kegiatan ini, merupakan sejarah dalam hidup kita masing-masing. "Saya tidak menduga sama sekali, akan hadir kembali di dalam acara serah terima ini, dahulu ketika Hasan Basri, dilantik menjadi camat 2 X 11 Enam Lingkung, saya juga hadir dan memberikan sambutan seperti ini,” tutur Jon Priadi.
Menurut Jon Priadi, tujuan dari mutasi ini adalah buat penyegaran di dalam melaksanakan tugas, karena kalau tidak ada mutasi, akan menimbulkan kejenuhan dalam menjalankan roda pemerintahan. “Saya melihat , baik Hasan Basri, atau pun Syamsunar, kedua-duanya, sama-sama orang pandai mengemudikan mobil roda gandeng,” tukuknya.
Menurut Kepala BKD Padang Pariaman, Idarus Salam, Hasan Basri dengan Syamsunar, berganti tempat saja. Syamsunar sebelumnya Camat Padang Sago, kursi yang ditinggalkan Syamsunar bakal digantikan oleh Hasan Basri. (YA)