BIJAK ONLINE (SOLOK)-Bupati Solok, H. Gusmal Dt Rajo Lelo, SE, MM, berjanji akan memperhatikan nasib para guru yang mengajar di daerah terpencil dan akan melaukan pemerataan terhadap guru bidang study agar tidak menumpuk di daerah utama atau pada pusat keramaian saja.
“Kita akan minta Dinas Pendidikan untuk melakukan pemetaan terhadap guru agar terjadi pemerataan. Jangan nanti kalau ada guru yang dipindahkan, beralasan itu adalah karena dendam politik atau lain sebagainya. Ini hanya demi kebaikan pendidikan Kabupaten Solok kedepannya,” tutur H. Gusmal, saat membuka acara Seminar Pemantapan Persiapan Ujian Nasional SMP se Kabupaten Solok Tahun 2016, bertempat di Gedung Pelangi, kantor Bupati Solok, Rabu (13/4).
Selain Bupati Solok, tampak hadir Kadisdikpora yang diwakili Kabid SMP, Masri,S.pd, Ketua MKKS SMP Sumbar, Suardi, SPd, SKPD terkait dan seluruh majelis guru SMP yang ikut Mengawas Unjian UN Sebanyak di Kabupaten Solok. Ketua pelaksana acara, Metrizal menyebutkan bahwa jumlah guru pengawas UN SMP sekabupaten Solok tahun 2016 sebanyak 400 Orang.
Sementara tujuan digelarnya seminar ini adalah untuk peningkatan mutu panitia dalam persiapan Ujian Nasional tahun 2016 yang akan dihadapi bersama-sama adalah tanggung jawab kita. “Kegiatan Seminar Pemantapan Persiapan Ujian Nasional tingkat SMP Se Kabupaten Solok Tahun 2016 ini untuk peningkatan mutu pendidikan menuju terwujudnya empat pilar pembangunan di Kabupaten Solok. Setelah kegiatan seminar pemantapan Ujian Nasional ini marilah kita kembangkan kepada kawan-kawan kita nanti agar kita saling mengetahui satu sama lainnya,” terang Metrizal.
Sementara Bupati Solok, selain akan melakukan pemerataan terhadap guru, juga berharap para peserta seminar bisa mengikuti dengan baik. Ditambahkan Bupati Solok H.Gusmal,SE,MM, sebagaimana kita pahami bersama, bahwa pendidikan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap masa depan dan kemajuan bangsa karena itu kita harus serius dalam menghadapi masalah pendidikan di Kabupaten Solok ini. “Dengan adanya proses pendidikan yang berkualitas, maka bangsa akan bisa menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas, berkualitas, kreatif dan inovatif. Untuk itu marilah kita bekali peserta didik dengan mental yang kuat agar siswa lebih siap dalam menghadapi Ujian Nasional dan juga kepada Guru atau panitia Ujian Nasional,” terang Gusmal.
Bupati juga berpesan bahwa melalui seminar pemantapan persiapan Ujian nasional tingkat SMP se Kabupaten Solok Tahun 2016,untuk dapat mempersiapkan diri dengan lebih awal dan lebih baik lagi, sehingga diharapkan bisa mendapatkan prestasi yang lebih baik dari tahun kemarin harapan saya tidak mau lagi menjadi peringkat ke 16 ditingkat Kabupaten dan Kota. “ Jadikanlah pendidikan di Kabupaten Solok ini sebagai mutu terwujudnya pendidikan yang berkualitas dan diperhitungkan lagi,” pungkas Gusmal (wandy)