Tampak pada gambar beberapa atap rumah warga berterbangan akibab angin puting beliaung yang melanda daerah Sumani dan Koto Sani, kecamatan X Koto Singkarak, Seni petang. Selain itu, angin puting beliaung juga merobohkan sebuah baliho besar di depan pasar Sumani

BIJAK ONLINE (SOLOK)-Angin puting beliung yang melanda Jorong Kasiak Nagari Koto Sani dan Jorong Sikumbang Nagari Sumani Kecamatan X Koto Singkarak, Senin petang, (25/4) sekitar pukul 18.00 WIB yang mengakibabkan puluhan rumah warga rusak parah,  sebuah plang reklame di Sumani yang berukuran besar ambruk dan jaringan listrik pun terputus. 

Menurut keterangan Camat X Koto Singkarak, Irwan Effendi, karena kejadian bencana pas waktu menjelang maghrib, maka cuaca menjadi gelap karena tiba-tiba listrik mati. “Sedikitnya 35 rumah warga rusak berat dan ringan termasuk sekolah MTsN Sumani,” tutur Irwan Effendi. 

Kemudian, dua buah tenda pengungsi yang sebelumnya disiagakan untuk korban longsor di sumani dan Koto Sani yang terjadi beberapa waktu lalu, juga ambruk dihantam angin puting beliaung. 

Petugas BPBD, Muspika dan warga tidak bisa berbuat banyak di tengah kondisi gelap gulita. Namun Selasa pagi kondisi ini mulai bisa ditata dan masyarakat secara bergotong royong yang dibantu unsur Muspika kecamatan X Koto Singkarak tampak membersihkan puing-puing yang rusak serta sampah yang berserakan di sana-sini.”Kita masih terus melakukan penghitungan kerugian akibab bencana puting beliung ini,” tutur Sekretaris BPBD Kabupaten Solok, Sony Sondra (wandy)

google+

linkedin