BIJAK ONLINE (Padang)-Badan Narkoba Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Barat melakukan tes urine terhadap 50 ASN Kabupaten Dharmasraya, yang dilakukan di Aula Kantor Bupati Dharmasraya, Selasa, 26 April 2016.

Dari hasil tes urine terhadap 50 orang pejabat dan camat dilingkungan Pemkab Dharmasraya, negatif mengkonsumsu narkotika. Namun ada satu orang pejabat yang diperiksa, di urinenya ditemukan zat benzo diazepam atau sejenis zat penenang, karena yang bersangkutan tengah meminum obat untuk sakit darah tinggi yang dideritanya.

Selain para ASN dan camat, tiga orang anggota DPRD Dharmasraya juga ikuy melakukan tes urine, diantaranya, Salman (Demokrat), Mulya Pratama (PDI-P), Heri saputra (Golkar).

Menurut ketua BNN Propinsi Sumbar, Ali Azhar dalam kata sambutannya menyatakan apresiasi kepada pemerintah daerah kabupaten dharmasraya, karena dari 19 kabupaten kota yang ada dia Sumbar, Dharmasraya adalah kabupaten yang melaksanakan tes urine terhadap ASN yang ada dilingkungan pemerintahannya. "Kita sangat apresiasi atas kegiatan seperti ini yang dilakukan Pemda Dharmasraya, kita berharap hal serupa dilakukan secara berkala. Selain pejabat kalau bisa secara bertahap seluruh ASN yang ada juga diperiksa urinenya," ujarnya.

Sementara, Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengatakan, tes urine ini dilakukan untuk memberantas narkoba.  dan sekaligus agar ASN yang ada di Dharmasraya tidak terlibat atau mengkonsumsi narkoba. Kalau bisa dalam penerimaan pegawai nantinya juga harus bebas dari narkoba. "Secara berkala seluruh ASN bisa kita lakukan tes urine, kita ingin menciptakan Dharmasraya bebas dari narkoba termasuk pegawai, guna menciptakan Dharmasraya lebih baik kedepannya, apalagi negara kita tengah darurat narkoba," tegas bupati termuda ini. (hen)

google+

linkedin