BIJAK ONLINE (Padang)-Mantan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar, Dr Syahrial Bakhtiar menyatakan siap mengembalikan dana sesuai hasil audit Inspektorat Sumatera Barat,
"Pada prinsipnya ambo siap sajo mengembalikan uang tersebut, tapi sebelumnya ambo akan menyurati pak gubernur dulu," kata mantan Ketua KONI Sumbar, Dr Syahrial Bakhtiar ketika dihubungi Tabloid Bijak dan Padangpos.com melalui handphonenya, Jumat, 29 April 2016, sekitar pukul20.40 WIB.
Menurut Syahrial Bakhtiar, cara inspektorat menghitung pengeluaran tentu berbeda dengan kondisi yang sebenarnya. Maksudnya, membeli barang dengan tunai dengan membeli barang berhutang, ya berbedalah. "Tapi yang jaleh ambo siap sajo mengembalikan dana tersebut, dan ambo sangat menghormati dan menghargai pak gubernur," kata pakar olahraga dari UNP ini.
Kemudian, kata Syahrial Bakhiar, saat Porwil IX di Babel, atlet sudah sampai di Bangka dan Belitung, dan sementara kas KONI Sumbar waktu itu masih kosong. "Ya terpaksalah kita membeli barang kebutuhan atlet dengan kost tinggi, termasuk membayar ongkos pesawat diluar harga yang lazim," tambah pelatih tenis lapangan ini.
Berdasarkan data Tabloid Bijak, mantan Ketua KONI Sumbar harus mengembalikan pembayaran uang taktis panitia kontingen senilai Rp 100.000.000. Kemudian mengembalikan kemahalan harga pengadaan perlengkapan kontingen Porwil IX senilai Rp 248.794.000. Pengembalian uang itu ke Kas Daerah.
Secara terpisah, Plt KONI Sumbar, Syaiful SH Mhum ketika dihubungi enggan berkomentar banyak. "Masalah itu indak usah lo ditanyokan ka ambo, tugas ambo kan meneruskan program kerja kepengurusan KONI Sumbar, sesuai amanat dari pak Syahrial Bakhtiar yang tertuang dalam surat pengunduran dirinya," katanya singkat. (PRB)