Tampak Pj Bupati Solok, Devi Kurnia, Ketua DPRD, Hardinalis Kobal, Sekdakab, M. Saleh dan Kepala Kemenag, Kardinal serta Kabag Kesra, Suharmen Thaib,ketika melakukan shalat Idul Adha di masjid Agung Nurul Mukhlisin Islamic Center Koto Baru, Kamis (24/9)


BIJAK ONLINE (Padang)-Ribuan umat Islam dari seluruh pelosok nagari yang ada di Kabupaten dan kota Solok, menggelar shalat Idul Adha 1436 Hijriah, di masjid dan juga Islamic Center Nurul Mukhlisin, di Kawasan Koto Baru, Kecamatan Kubung, Kamis pagi (24/9).

Selain ribuan masyarakat Kabupaten Solok, tampak Pj Bupati Solok, Devi Kurnia, SH, MM dan Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis, SE, MM, Sekdakab, M. Saleh, SH, MM, Kabag Kesra Pemkab Solok, Suharmen Thaib, para kepala SKPD dan juga para anggota DPRD Kabupaten Solok. Masjid Agung Nurul Mukhlisin yang baru diresmikan tanggal 31 Juli 2015 lalu, menghabiskan dana APBD sekitar Rp 25 miliar dan digunakan pertama kali secara resmi untuk pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1436 Hujriah dua bulan lalu. Bertindak sebagai khotib adalah H. Hidayatullah Al Faruq dari Bukittinggi dan Imam qori Kabupaten Solok Ustad Zetra Zamzami.

Ketua PBHI Kabupaten Solok, Drs. H. Kardinal, N, MM dalam sambutannya mengajak umat Islam untuk terus bertaqwa kepada Allah dan saling menghormati satu sama lain. Sementara Pj Bupati Solok, Devi Kurnia, selain menyampaikan selamat hari raya Idul Adha kepada seluruh umat Islam di Kabupaten Solok, juga menghimbau agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan di lingkungan masing-masing. 

Selain itu, Devi Kurnia juga berharap agar masyarakat Kabupaten bumi penghasil bareh tanamo itu untuk mencontoh ketauladanan nabi Ibrahim dan Ismail dengan sikap mau berkorban dengan tulus seperti yang sudah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim AS dan putranya Ismail AS. “Marilah kita mencintai dan menyembah Allah Tuhan Sang Pencipta seisi alam dengan ihklas, dan berkurban dengan ikhlas pula,” tutur Devi Kurnia. 

Devi Kurnia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Solok, selain terus menjaga kekompakan, apalagi akan menghadapi Pilkada karena mungkin ada yang berbeda dukungan dan pilihan, namun tetap saling menghormati satu sama lain. “Mudah-mudahan Kabupaten Solok mendapat pemimpin sesuai yang kita harapkan dan hal itu tentu sangat ditentukan oleh pilihan kita di TPS pada tanggal 9 Desember 2015 mendatang,” tutur Devi Kurnia (wandy)

google+

linkedin