BIJAK ONLINE(Padang Pariaman)--Pejabat  Bupati Padang Pariaman Rosnini Savitri menegaskan, seluruh kecamatan di Padang Pariaman harus menerapkan Pelayanan Terpadu Kecamatan (PATEN). Pelaksanaan Paten tersebut, mutlak sebagai pelayanan wujud nyata dalam rangka mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Hal tersebut dia sampaikan, Rosnini Savitri, pada pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Paten yang diselenggarakan selama tiga hari di Hotel Gran Zuri, Padang, Rabu (18/11/2015). Adapun peserta bimtek terdiri dari Sekretaris Camat, Kasi Pelayanan Umum dan Kasi Pemerintahan se-Padang Pariaman.

Dikatakan, dengan menerapkan system Paten, tidak terjadi  lagi masyarakat yang mengeluh terhadap pelayanan karena telah ada kepastian waktu dan transparan. Selama ini distu terletaknya kelemahan system pelayanan kepada masyarakat yang tidak jelas ujung pangkal penyelesaiannya.

Rosnini menyebut, sebelumnya di dapat laporan bahwa Padangpariaman sebagai daerah pertama yang menerapkan Paten di Sumbar yang dilaunching oleh Mendagri pada bulan Juni 2014 yang lalu di Lubuk Alung.

"Kita apresiasi dan ditargetkan akhir 2015 ini telah diterapkan diseluruh kecamatan,” kata Rosnini didampingi Asisten Pemerintahan H. Anwar, Kadisdukcapil M. Fadhly dan Kabag Humas Hendra Aswara.

Lebih jauh dikatakan, Paten merupakan pelayanan publik mulai dari permohonan hingga penerbitan dokumen yang dilakukan melalui satu loket pelayanan. Jadi ketika masyarakat datang ke kantor Camat, cukup menyerahkan berkas kepada petugas, duduk sejenak, kemudian dipanggil untuk menerima dokumen yang sudah selesai. Jika ada biaya akan dicatat sesuai ketentuan.

Kabag Pemerintah Umum Rosihan Anwar dalam laporannya menyebutkan maksud dan tujuan bimtek untuk optimalisasi dan meningkatkan pemahaman aparatur penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Padangpariaman.
Bimtek menghadirkan narasumber yaitu Bupati Padangpariaman, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumbar, Widyaiswara Pusdiklat Kemendagri Regional Bukittinggi, Sekretaris Daerah dan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

Kegiatan Bimtek dia sebut juga sebagai implementasi proyek perubahan yang dilakukan Kasubag Perangkat Daerah Maysar Arizki yang mengikuti DIKLATPIM IV di Pusdiklat Kemendagri Bukittinggi.

"Kita berharap Padangpariaman yang sebelumnya telah ditunjuk sebagai Pilot Project PATEN tingkat Sumbar dapat menjadi contoh di tingkat nasional," kata Rosihan. (r/ya)

google+

linkedin