Teks foto: Tampak Wabub Solok, Desra Ediwan, AT, ketika memberi arahan pada TSR Kusus di masjid Al Munawarah, Senin (29/6)
BIJAK ONLINE (SOLOK)-Tim Safari Ramadhan (TSR) Khusus Wakil Bupati Solok, hari Senin malam (29/6), mengunjungi Masjid Al Munawarah, jorong Aro, Nagari Talang, Kecamatan Gunung Talang.
Tampak hadir bersma TSR Khusus Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis. SE,MM, Asisten III, Ir. Darman, Kasat Pol PP, H.Raflis, MM, Kadis Kependudukan Catatan Sipil, Drs. Musfian, MM dan Kadis Koperindak, Harwendi,. Sementara di Talang,rombongan Wabub diterima oleh Camat Gunung Talang, Drs. Sujanto Amrita, Walinagri Talang, Boy Dt. Yon Pituan serta tokoh masyarakat setempat.
Walinagari Talang, Boy. Dt. Yon Pituan, dalam sambtanna menyampaikan ucapan terimakasih kepada Wabup Solok, yang telah menunjuk masjidal Munawarah sebagai tujuan TSR. Selain itu, walinagari juga menyampaikan rencana akan masalah MDA yang berada di Masjid AL Munawarah. Mudah-mudahan rencana ini akan mendapat dukungan dari masyarakat dan pemerintah daerah, tutur walingari.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Solok, Hardinalis. SE,MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa Tim Safari Ramadhan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi bersama masyarakat.Bagi masyarakat yang belum terpenuhi oleh janji-janji kepala daerah, marilah kita sama-sama memaafkan apa yang telah terjadi karena masa jabatan Bupati dan Bupati Solok akan berakhir tanggal 2 Agustus tahun sekarang.
Sedangkan Wakil Bupati Solok, H. Desra Ediwan AT, MM dalam arahannya mengajak masyarakat dalam menyambut lebaran dengan seadanya dan semampu kita karena menurut agama Islam tidak ada yang berlebihan menyambut suatu moment seperti Hari Raya Idul Fitri mendatang. “Kepada seluruh masyarakat baik itu pemuda-pemudi marilah kita sama-sama meramaikan masjid dan meningkatkan amal ibada selama blan ramdhan,” tutur Desra Ediwan.
Dijelaskan Desra, masyarakat tidak mudah terpengaruh dengan ajaran-ajaran sesat yang sangat banyak beredar di kalangan masyarakat marilah sama-sama kita tingkatkan ajaran agama Islam ke anak-anak kita. “Bulan puasa adalah pengendalian hawa nafsu, tetapi justru kita tidak bisa mengontrol diri dari biasanya, ini terjadi karena kita kurang mengingat Allah dan mari kita tanamkan pula ilmu agama pada anak mulai dari usia dini,” tutur Desra Ediwan Anantanur (Wandy)