BIJAK ONLINE (Padang)-Sebagai salah seorang kandidat yang didesak untuk maju, Drs Syafrizal Ucok MM Datuak Nan Batuah mengajak timses dan relawannya, serta simpatisannya untuk bermain politik santun dan simpatik yang sesuai dengan budaya dan agama, di Pilkada Kabupaten Pesisir Selatan.
"Jangan sampai menabur fitnah, karena fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan," kata Syafrizal Ucok kepada Tabloid Bijak, Minggu, 31 Mei 2015.
Menurut Syafrizal Ucok, black compaign dan negatif compaign tak sesuai dengan adat dan agama. "Bialah lah urang menzalimi kito, dan kita jaan sampai lo hanyut terbawa arus oleh prilaku timses lainnya," kata mantan Wakil Bupati Pessel ini.
Kemudian, kata Syafrizal Ucok, filosofi orang Jawa menang tanpa ngalehke, perlu juga jadi acuang bagi masyarakat Pesisir Selatan bermain politik praktis. "Keberhasilan jadi bupati itu, selain usaha, juo ado ratak tangan alias restu dari Ilahi," tambah Ketua KAN Painan ini.
Sebagai manusia biasa, kata Syafrizal Ucok, dirinya pun kadangkala terpancing juga dengan prilaku lawan politik yang masih bermain negatif compaign yang data dan faktanya ngaur atau jauh panggang dari api. "Ambo tahu bana atau mangarati bana selera pemilih cerdas di Pesisir Selatan. Mereka tak mau lagi diberikan janji dan mimpi," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumatera Barat ini. (PRB)