BIJAK ONLINE (Padang)-Sebagai kandidat yang didukung Partai Golkar Sumatera Barat dan koalisi Sumbar Bangkir, Fauzi Bahar menjelaskan bisa memahami sikap dan keputusan akhir dari anggota DPR RI, Mulyadi yang mengundurkan diri dari calon di Pilgub Sumbar, 2015-2020 mendatang yang digelar serentak, 9 Desember 2015.
"Saya maklum dan bisa memahami sikap pak Mulyadi yang mengundurkan diri dari Pilgub," kata mantan Walikota Padang, Fauzi Bahar ketika dihubungi melalui handphone selulernya, Jumat, 24 Juli 2015.
Menurut Fauzi Bahar, sebelumnya memang punya rencana akan maju dengan Mulyadi dengan perhitungan pertimbangan, siapa yang banyak dapat dukungan partai dan kursi, dialah yang jadi cagub. "Tapi kemudian peta politik kan selalu berubah dan akhirnya saya maju berpasangan dengan pak Syamsu Rahim," katanya.
Mulyadi pun, lanjut Fauzi Bahar, juga akan memberikan dukungan terhadap pasangan FB-SR. "Abang ikut pula lah mendukung saya," katanya sembari tertawa.
Kemudian Fauzi Bahar, meminta dukungan seluruh masyarakat Sumatera Barat dengan niat dan tekad memajukan Sumbar lebih baik dan lebih maju. "Yang jelas, saya pada pilgub tak akan mau menfitnah calon yang lain," kata Datuk Nan Sati ini. (PRB)