BIJAK ONLINE (Padang)-Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi Kecamatan Padang Timur sebagai nominator Kecamatan Sayang Ibu yang terpilih tingkat Provinsi Sumatera Barat. Hal itu disampaikan Wako saat menghadiri penilaian Kecamatan Sayang Ibu di Kelurahan Kubu Marapalam, Senin (27/10/2014).

Menurut Mahyeldi, untuk menurunkan angka kematian ibu melahirkan perlu diingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk memahami hal - hal yang mempengaruhi angka kematian ibu. Diantaranya, terlambat dalam mengenali tanda bahaya dan memutuskan untuk mencari pertolongan ke fasilitas kesehatan. Serta, terlambat dalam mencapai fasilitas kesehatan yang memadai.

"Resiko - resiko juga harus dikenali, seperti terlalu muda untuk menikah, terlalu sering hamil, terlalu banyak melahirkan dan terlalu tua untuk hamil," ulas Mahyeldi.

Dikatakan, disinilah peran penting masyarakat dalam mendukung program pemerintah sehingga berhasil meningkatkan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak melalui kelompok pelayanan kesehatan seperti posyandu, polindes, serta Satgas Gerakan Sayang Ibu di setiap kecamatan.

"Kepada Tim Penilai Kecamatan Sayang Ibu, kami silakan untuk mengadakan peninjauan dan dialog langsung untuk mendapatkan gambaran obyektif. Sehingga hasil penilaian nanti dapat digunakan sebagai bahan evaluasi dan penyusunan program upaya peningkatan kesehatan ke depan," kata Mahyeldi. (humas pdg)

google+

linkedin